Perkuliahan IAIN Bengkulu Menggunakan Aplikasi Video Conferencing Sistem

Perkuliahan IAIN Bengkulu Menggunakan Aplikasi Video Conferencing Sistem

RBI  >>>   IAIN BENGKULU   >>>   IAIN Bengkulu sudah mengambil langkah tepat untuk memutus penyebaran virus corona ( Covid 19). Langkah Rektor IAIN Bengkulu, Prof Dr. H.Sirajuddin, M. M.Ag, MH untuk melindungi seluruh warga kampus adalah dengan mengganti sementara perkuliahan tatap muka menjadi kuliah berbasis online. Mahasiswa IAIN tidak ke kampus. Tidak juga libur. Mereka tetap belajar dari jarak jauh.

Langkah kuliah dalam jaringan ini diambil berdasarkan imbauan pemerintah untuk mencegah Covid-19. Perkuliahan daring atau dalam jaringan atau biasa disebut kuliah online merupakan salah satu alternatif mahasiswa tetap di rumah, tapi tetap kuliah. Salah satu metode dalam kuliah daring yang diterapkan oleh dosen pengajar yaitu menggunakan aplikasi video conferencing sistem. Sehinggga pengajaran tak jauh berbeda dengan perkuliahan biasa. Hanya saja tidak tatap muka secara langsung.

Reko Serasi, dosen IAIN Bengkulu mengatakan, ia tidak banyak berbeda pola yang diterapkan dalam perkuliahan online ini dengan tatap muka. "Ya, seperti biasa. Hanya saja tak bertemu langsung dengan mahasiswa. Tapi, hanya lewat jaringan internet. Aplikasi video conference sistem sangat membantu bagi dosen pengajar. Karena disini tak bisa melihat langsung wajah mahasiswa, dan dapat berdiskusi melaksanakan proses belajar mengajar seperti biasa," ucapnya.

Shela, salah seorang mahasiswi Prodi Bahasa Inggris Fakultas Tarbiyah dan Tadris mengungkapkan, perkuliahan daring merupakan hal yang baru. Namun, cepat dalam penyesuaian.

Dikatakan Shella, memang jika dilihat dari lebih efektif yang mana, tatap muka langsung apa daring, Shella lebih memilih tatap muka langsung. Karena tentu lebih jelas dalam penyampaian materi. Tapi karena bersifat darurat, cara kuliah daring lebih baik dari pada kuliah diliburkan. Walau tentu beda suasana, tidak bisa bertemu sahabat dan dosen, tapi dia yakin ini adalah alternatif yang paling baik.

Ditambahkan Yorin, salah seorang mahasiswa Tadris Bahasa Inggris mengungkapkan, metode pembelajaran daring merupakan hal baru baginya. Tapi dia tetap berusaha menyesuaikan diri dalam sistem perkuliahan ini. Karena, Ia juga memahami jika ini diterapkan dalam keadaan darurat. Dengan aplikasi video conference sistem sangat efektif dalam perkuliahan online ini. (ae2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: