Bupati RL Usul Tambah Lahan Pertanian ke Pusat
RBO, REJANG LEBONG - Bupati Rejang Lebong (RL), H. Ahmad Hijazi, SH, M.Si meninjau langsung proses panen raya di wilayah Desa Talang Benih, Kecamatan Curup Selasa,(14/4). Dimana luas lahan persawahan yang sedang dalam proses panen saat ini ada sekitar 1276 hektar, dan untuk bulan berikutnya ada sekitar 5500 hektar. Kemudian untuk tanaman jagung yang sedang dalam proses panen saat ini ada sekitar 317 hektar, dan untuk panen dibulan berikutnya sekitar 1200 hektar. Ia mengatakan, sesuai dengan intruksi menteri pertanian harga hasil pertanian ini tidak boleh turun dan tidak pula boleh naik. Harga harus normal seperti biasanya. Jika harga hasil panen padi dan jagung ini stabil, ia berharap pihak Bulog bisa mengambil hasil panen para petani ini. "Hasil panen raya ini nanti akan kita sampaikan ke Kementerian Pertanian. Sehingga harga hasil pertanian ini bisa dipertahankan dan stabil. Pemerintah akan berupaya mengendalikan harga hasil pertanian ini bisa normal, kita akan mengawasi dengan ketat terkait dengan harga," terang Hijazi. Lanjutnya, melihat antusiasme masyarakat menggarap lahan pertanian ini, pihaknya akan mengajukan permintaan ke Kementerian Pertanian untuk penambahan lahan pertanian. Baik itu lahan persawahan maupun lahan penanaman jagung. "Kita akan menyampaikan untuk penambahan lahan persawahan baru sekitar 3000 hektar dan lahan penanaman jagung sekitar 100 hektar ke kementerian pertanian. Dan juga mengajukan ke Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) terkait dengan permintaan pinjam pakai lahan TNKS yang ada di Desa Dataran Tapus, Kecamatan Bermani Ulu Raya. Mudah-mudahan permohonan kita ini dikabulkan kementerian," terang Hijazi. Selain dari mengusulkan penambahan lahan pertanian, Pemkab RL juga akan mengajukan permintaan bantuan alat pertanian seperti handtraktor, pompa air, alsintan, dan alat-alat petanian lainnya. Dengan potensi lahan pertanian dan hasil pertanian saat ini, ia berharap ada bantuan dari pemerintah pusat untuk para petani di kabupaten Rejang Lebong. "Semua kelompok tani yang ada di Kabupaten Rejang Lebong ini akan kita data, apa saja kebutuhannya akan kita sampaikan ke pemerintah pusat. Mudah-mudahan bantuan alat pertanian ini bisa diakomodir pemerintah pusat," demikian Hijazi.(ide)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Suzuki Carry vs Daihatsu Gran Max: Kendaraan Niaga yang Tangguh dan Ekonomis
- 2 Harga Beras 50 Kg: Stok Hemat untuk Keluarga dan Usaha di Bulan Ini
- 3 Modifikasi SUV vs Sedan: Gaya dan Fungsi yang Tetap Tren
- 4 Apakah Mobil Listrik dengan Harga Terjangkau Akan Menjadi Standar Baru?
- 5 Toyota Mirai vs Hyundai Nexo: Masa Depan Kendaraan Tanpa Emisi?
- 1 Suzuki Carry vs Daihatsu Gran Max: Kendaraan Niaga yang Tangguh dan Ekonomis
- 2 Harga Beras 50 Kg: Stok Hemat untuk Keluarga dan Usaha di Bulan Ini
- 3 Modifikasi SUV vs Sedan: Gaya dan Fungsi yang Tetap Tren
- 4 Apakah Mobil Listrik dengan Harga Terjangkau Akan Menjadi Standar Baru?
- 5 Toyota Mirai vs Hyundai Nexo: Masa Depan Kendaraan Tanpa Emisi?