Bupati dan Polres Dukung Penuh Kodim 0408 BS Bentuk Tim Mobile Penaganan Covid – 19
RBO, MANNA - Kodim 0408 Bengkulu Selatan membentuk Tim Mobile dalam penanganan penyebaran Covid - 19. Agar masyarakat yang mempunyai pekerjaaan yang bersifat non real atapun pekerjaan yang diharuskan untuk mencari makan pada saat itu tetap bisa melaksanakan aktifitasnya.
Damdim 0408 Bengkulu Selatan, Letkol. Inf. Yudha Nugraha mengungkapakan sesuai dengan keputusan Presiden bahwa lockdown bukan merupakan suatu opsi. Mengingat kemampuan ekonomoni negara. Kemudian diambil langkah untuk melakukan PSPB dan sudah dilaksanakan di DKI Jakarta dan Provinsi Sumatra Barat namun kebijaksanaan ini sangat berpengaruh kepada ekonomi negara. "Kita akan mencari solusi dengan menekan angka penyebaran Covid - 19 namun roda perekonomian terus berputar dengan cara kembali kehidupan normal namun hidup yang sehat dengan cara New Normal (tatanan Hidup Normal) dengan menerapkan pola hidup yang sehat dan bukan keterpaksaan karena adanya Covid - 19 tapi karena ini suatu kebutuhan dan pola hidup yang baru," kata Letkol. Inf. Yudha, Selasa(27/05) di Aula Kodim.
Dengan menjalankan protokol kesehatan yang merupakan syarat untuk hidup bersama dengan masyarakat dimasa pandemi Covid - 19 tetap bejalan dan ekonomi mulai pulih. New Normal ini diambil dari dua artikel yang bertolak belakang dengan sisi medis yang menyatakan Indonesia terserah karena dari analisa dari penyebarannya belum sampai puncak dan tidak turun sehingga masih sangat rentan bila diterapkan New Normal.
Tapi dengan diterapkankannya New Normal ini bisa memulihkan perekonomian secara normal dengan melakukan aktifitas seperti biasanya , tanpa ada pembatasan baik dari pekerjaan dan interaksi dengan masyarakat. "Mengapa kita perlu menerapkan New Normal ini, Karena saat ini belum ditemukannya vaksin dan WHO juga sudah mengutarakan kalau belum ditemukan vaksin untuk memberikan imun tubuh untuk melawan Covid - 19 dan banyak juga masyarakat yang terkena PHK dan ancaman kedepan bukan lagi ancaman Covid tapi yang timbul ancaman takutnya kelaparan," jelasnya. Presiden Jokowi juga menyampaikan bahwa suka tidak suka dimasa pandemi ini tetap melaksanakan aktifitas, solusinya seluruh masyarakat harus dengan berdamai dengan Covid - 19 dengan cara menjalankan protokol kesehatan.
Untuk menerapkan New Normal ini ada tiga syarat kedisiplinan masyatrakat menerapkan protokol kesehatan, menjaga jarak, pola hidup sehat dan yang dibutuhkan juga aturan yang meningkat untuk meningkatkan kedisiplinan.
Pembentukan tim Mobile di Bengkulu Selatan ini nanti bertujuan menciptakan kedisiplinan dalam diri masyarakat agar dapat menerapkan pola hidup sehat sesuai dengan protokol yang sudah ditetapkan. Meyakinkan bahwa setiap fasilitas umum yang menjadi pusat kegiatan masyarakat telah mememuhi standar kesehatan, terakhir sebagai alat kontrol dan kendali masyarakat dalam menerapkan New Normal adalah aturannya.
"Yang menjadi sasaran dari pembentukan Tim Mobile ini adalah kita menciptakan standar hidup normal masyarakat yang selaras dengan protokol kesehatan, terciptanya standar penyelenggaraan kegiatan setiap fasilitas dan sarana dan prasarana umum, menekan angka penyebaran Covid - 19 dengan cara melakukan patroli untuk mengimbau, pemeriksaan persiapkan fasilitas sanitasi umum, memerikasa kesehatan masyarakat umum agar selaras dengan protokol kesehatan, menyiapkan pos opservasi kesehatan yang menjadi pusat konsentrasi massa ," kata dia.
Sementara itu, Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP. Deddy Nata, SIK mengungkapkan akan mendukung penuh pembentukan Tim Mobile dari Kodim 0408 BS, Dimana Tim Mobile akan memperkuat kegiatan imbauan, Sosialisasi guna pencegahan penyebaran Covid - 19.
"Kami mendukung penuh adanya Tim Mobile ini dan diharapakan lebih maksimal lagi agar masyarakat patuh akan protokol kesehatan dan membentuk kehidupan New Normal agar tidak tertular," kata Deddy.
Dari segi aturan, Polres Bengkulu siap menjalankan aturan itu bagi masyarakat yang melanggar akan dilakukan tindakakan hukum karena sebelumnya sudah dibentuk dan dikeluarkan dasar hukumnya. Disisi lain Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, SE. MM sebagai Ketua Gugus Penanganan Covid - 19, menyatakan dukungannya terhadap Tim Mobile yang akan dibentuk Kodim 0408 BS. "Kami sangat mendukung karena bisa membantu secara maksimal kerja tim gugus tugas dilini operasional dilapangan nantinya, sehingga masyarakat baik itu dipasar, desa, RT untuk membangkitkan kedisiplinan masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan,"kata Gusnan. (afa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: