Pengulangan Proses Pildek FKIP Unib Diharapkan Banyak Yang Daftar

Pengulangan Proses Pildek FKIP Unib Diharapkan Banyak Yang Daftar

RBO   >>>   BENGKULU   >>>  Proses Pengulangan Pemilihan Dekan (Pildek) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unib dimulai. Namun Bakal Calon (Balon) yang akan ikut serta dalam Pildek tersebut, masih belum diketahui secara pasti. Yang pasti, bagi balon yang mendaftar, baik itu dari FKIP ataupun dari luar fakultas, semuanya memiliki kualitas setara.

"Hari ini (Kamis-red), senat FKIP masih mengadakan rapat. Untuk Balonnya kami belum tahu. Yang jelas, kalau yang mendaftar memenuhi syarat untuk menjadi calon, semua kualitasnya baik," ujar Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya UNIB, Dr. Ir. Sigit Sudjatmiko, M.Sc saat dihubungi radarbengkuluonline.com tadi siang .

Untuk Pildek kali ini, dia berharap banyak calon yang mendaftar. Namun, Sigit menginginkan yang menjadi Dekan FKIP harus dari jajaran FKIP. Jangan sampai, fakultas lain menjadi Dekan FKIP. "Harusnya begitu. Dari jajaran FKIP menjadi Dekannya. Sebab, sudah tahu persis kedepannya seperti apa. Memang, fakultas lain boleh mendaftar, asalkan Tata tertib (tatib) mengacu pada Statuta Unib tahun 2013. Tapi tidak etis juga, masa yang menjadi Dekan FKIP dari Fakultas Pertanian, ini misalkan," terangnya.

Sementara itu, Dekan FKIP, Prof. Dr. Sudarwan Danim, yang sebentar lagi masa jabatannya akan habis pada bulan Juni ini mengatakan, untuk proses Pildek ini, Dekan sama sekali tidak ada urusan. Sebab sepenuhnya otoritas senat FKIP.

"Kalau untuk lebih jelasnya, silakan hubungi Ketua Senat FKIP. Sebab, kegaduhan ini terjadi karena dia tidak jelas cara kerjanya. Dekan sama sekali tidak ada urusan dengan proses Pildek," kata Prof. Sudarwan saat dihubungi melalui Whatsapp kemarin.

Hal senada juga dikatakan Wakil Dekan 2 FKIP, Dr.Nirwana saat ditanya terkait hasil rapat Senat FKIP hari ini, soal pengulangan pemilihan, dan tatibnya kembali ke Statuta UNIB 2013, khususnya di persyaratan balon maksimal 60 tahun. "Untuk lebih jelas informasinya, hubungi Ketua Senat FKIP. Kalau ditanya balon yang mendaftar kami belum bisa berkomentar banyak. Karena belum tahapan pengambilan formulir. Ditunggu saja tahap selanjutnya," kata Nirwana dihubungi melalui Whatsapp.

Dari penelusuran  di lapangan, saat menghubungi Ketua Senat FKIP Prof. Wachidi, dihubungi baik via Whatsapp ataupun ditelepon tidak merespon sama sekali. Dari awal kegaduhan Pildek FKIP yang ditolak oleh Rektor sampai proses rapat tahap pengulangan Pildek. (ach)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: