Pasien Kanker Tulang MD

RBO, MANNA - Sungguh Allah lebih menyanyanginya Pasien kanker tulang, Redianto akhirnya meninggal di ruang ACCU RSHD pada saat persiapan ingin berngkat ke Palembang untuk mendapatkan perawatan.

Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, SE, MM mengungkapkan rasa berbela sungkawa atas meninggalnya Redianto, masyarakat Desa Padang Siring yang sudah mengidap penyakit kanker tulang ini selama sepuluh bulan. "Sebelum meninggal, saya sangat berharap bahwa Redianto ini bisa kembali bermain dengan teman sebayanya dan meminta doa kepada semua masyarakat, tapi semua harapan itu harus terputus sampai disini," kata Gusnan usai rapat paripurna DPRD, Selasa(07/07).

Padahal Pemerintah Dearah sudah menyiapkan ambulan sekaligus tim medis yang akan menemani Redianto sampai ketujuan rumah sakit yang ada di Palembang, tapi Allah sudah menentukan takdirnya.

"Melihat kejadian ini, seakan lambat untuk ditangani hampir, Bupati meminta kepada seluruh pemerintah desa untuk tanggap dengan masyarakatnya dan informasikan kepada pemerintah kalau tidak bisa ditangani untuk mengambil langkah - langkah yang lebih cepat," jelas dia.

Kepala Kecamatan Seginim, Mardalena Romli,M.Si mengungkapkan bahwa Pemerintah Kecamatan sangat sedih dengan kejadian ini karena harapan Redianto bisa pulih kembali ternyata Allah berkehendak lain.

"Untuk pemberangkatan Redianto, kita sudah dipersiapkan semuanya dengan baik, Pada saat menaiki mobil Redianto terlihat Shok dan kejang sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit," ucap Mardalena. Pada pukul 10.45 WIB, pihak kecamatan menerima kabar bahwa Redianto meninggal dunia dan saat ini sudah dibawa kerumah duka untuk dimakamkan. "Sama hal yang disampaikan bupati, apabila ada masyarakat yang tidak mampu dalam pengobatan, maka saya meminta kepada kades agar secepatnya memberikan kabar kepada Pemerintah Daerah terdekat yaitu Kecamatan agar bisa di carikan solusinya," pungkas Mardalena.(afa)

Sumber: