Material Menumpuk Ganggu Aktivitas Warga

Material Menumpuk Ganggu Aktivitas Warga

RBO, KEPAHIANG - Ketua dan anggota Komisi tiga DPRD Kepahiang kemarin sidak kondisi proyek jalan. Sidak ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana realisasi pekerjaan.

Kali ini sidak menyasar ke lokasi proyek jalan pusat pemerintahan-barat wetan dan Pembangunan peningkatan jalan ling Cinto Mandi - Damar Kencana - Langgar jaya. Sidak diketuai oleh Abdul Haris,SE didampingi wakil ketua komisi III Candra, dan anggota komisi III Hendri,A.Md, Wansah, serta Hj.Dwi Pratiwi. Dijelaskan ketua Komisi III Abdul Haris, SE. Inspeksi mendadak ini adalah menindak lanjuti laporan masyarakat terkait proyek pekerjaan pembangunan jalan yang saat ini sedang berlangsung. Dari laporan masyarakat kepada komisi III  bahwa pekerjaan yang saat ini dilaksanakan tidak mencantumkan papan merek atau plang proyek pekerjaan. Kemudian ada tanaman kopi masyarakat yang dirugikan terkait penumpukan material dan pembuangan tanah yang disebabkan atas pengerjaan jalan tersebut.

"Berdasarkan laporan masyarakat itu, terkait pekerjaan jalan tidak memasang papan merek dan tanaman kopi yang terkena tumpukan material serta tanah pada proses pekerjaan jalan itu makanya kami turun sidak kelapangan secara langsung," jelas Abdul Haris. Dari hasil sidak Komisi III tersebut ternyata setelah di cek ke lokasi papan merek sebagai mana dilaporkan masyarakat ternyata ada. Terkait dengan kebun kopi masyarakat serta realisasi pekerjaan  komisi III memperoleh beberapa catatan yang  didapatkan dilapangan. "Beberapa catatan itu akan dijadikan bahan evaluasi yang nantinya akan kita sampaikan melalui OPD terkait," sampainya.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota komisi III Hendri,A.Md bahwa  pelaksanaan tugas pengawasan yang dilakukan oleh komisi III semata mata agar apa yang dilaksanakan dalam pembangunan dan peningkatan jalan ini dapat dilaksanakan dengan baik dan berkualitas.

"Beberapa catatan penting guna untuk mengevaluasi terkait proyek pekerjaan yang bersumber dari dana PT SMI hari ini, nantinya tentun akan kita sampaikan pada OPD terkait dalam hal ini dinas Pekerjaan umum," ungkap Hendri.

Sehubungan dengan sidak tersebut, Komisi III akan minta kepada pihak rekanan melalui dinas Pekerjaan Umum (PU) agar pekerjaan yang dilakukan dapat diselesaikan tepat waktu sesuai dengan kontrak dan rencanan anggaran biaya  yang sudah ditentukan. (jrb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: