Imron Pastikan Maju Bersama, H.Agusrin

Imron Pastikan Maju Bersama, H.Agusrin

Siap Terima Sanksi Partai dan Tinggalkan DPRD

RBO, BENGKULU - Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Bengkulu Dr. Ir. H. M. Imron Rosyadi, M.Si memastikan serius maju Pilgub Bengkulu. Imron menjadi pasangan Agusrin M Najamuddin. Bahkan Imron Rosyadi anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Fraksi Golkar ini, siap menerima apapun risiko atau konsekuensi yang bakal dihadapi.

"Meskipun demikian kita tunggu saja bulan depan. Karena sudah memasuki tahapan pendaftaran Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wagub. Kalau bicara waktu, memang cukup singkat karena hanya ada waktu 2 bulan efektif untuk sosialisasi di tengah masyarakat sebelum hari H pemilihan," ungkap Imron saat diwawancarai awak media usai mengikuti pelantikan DPD Bapera Provinsi Bengkulu, Senin (24/8).

Sebenarnya, lanjut Imron, waktu 2 bulan itu sangat singkat. Jangankan untuk menghadapi Pilgub, menghadapi Pilbup saja belum tentu cukup. "Tapi kita lihat saja nanti, sejauh ini dan In sya Allah saya tetap mendampingi Pak Agusrin M. Najamudin, dan tentunya dengan waktu yang tersedia pasti kita maksimalkan dalam menghadapi Pilgub," lanjut mantan Bupati Bengkulu Utara tersebut.

Menurutnya, terkait Partai Politik (Parpol), sejauh ini baru sebatas rekomendasi Partai Gerindra dan persetujuan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). "Untuk Parpol lainnya masih terus kita jajaki. Terkait deklarasi juga belum bisa dipastikan, bisa saja nantinya sebelum pendaftaran, saat pendaftaran, bahkan setelah pendaftaran," ujar Imron.

Disinggung sanksi dari Partai Golkar, Imron menyatakan, kalaupun dengan majunya Ia dalam Pilgub dikenakan sanksi, itu bagian risiko. Kalaupun harus dipecat dari Golkar, sekarang dirinya memang bukan pengurus dan hanya sebatas kader saja. Termasuk juga Pergantian Antar Waktu (PAW) sebagai anggota DPRD Provinsi, Ia siap karena itu sudah menjadi ketentuan di saat maju dalam sebuah Pilkada.

"Tapi seharusnya Partai Golkar itu berbangga hati karena kadernya yang berniat maju lebih dari 1 orang dengan Parpol berbeda-beda. Coba saja kalau yang disatukan sama-sama kader Golkar, pasti Parpol lain bakal berupaya maksimal mengalahkannya. Ketika kalah, maka akhirnya masuk jurang semua termasuk juga Golkarnya. Jadi Golkar diuntungkan dengan tidak bersatunya kader," sindirnya.

Golkar Pastikan Usung Cagub Rohidin Mersyah Sebelumnya, Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Samsu Amanah, S.Sos mengatakan, Golkar dipastikan mengusung Rohidin Mersyah. "Kalaupun ada kader Golkar lainnya yang maju dalam Pilgub, maka bakal diberikan sanksi sebagaimana ketentuan yang berlaku dalam Partai," kata Samsu. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: