Warga Dusun Curup Sambut Hangat Ny.Junita Haryadi

Warga Dusun Curup Sambut Hangat Ny.Junita Haryadi

Pembinaan 10 Program PKK

RBO, ARGA MAKMUR - Gerakan PKK sebagai wadah aktivitas sosial kemasyarakatan telah menunjukkan peran kader-kader PKK untuk terus bersemangat mewujudkan keluarga yang sejahterah. Dalam hal ini TP PKK BU melakukan supervisi peninjauan kegiatan PKK setelah dilakukan pembinaan oleh TP PKK BU beberapa waktu lalu.

Supervisi 10 program pokok PKK ini untuk Desa Dusun Curup dan Desa Genting Perangkap, acara ini di pusatkan di Desa Dusun Curup Kecamatan Air Besi Kabupaten Bengkulu Utara, Jumat (11/09/2020).

Ketua TP PKK BU Ny. Hj. Eko Kurnia Ningsih Mian yang di wakili Wakil Ketua II Ny. Junita Haryadi mengatakan permintaan maaf kepada ibu PKK kecamatan Air Besi dan PKK desa Dusun Curup dan Desa Genting Perangkap karena ibu ketua PKK kabupaten tidak dapat hadir di karenakan sakit dengan ini tujuan datang kesini adalah untuk supervisi atau penilaian. “Karena sudah kami bina dalam 1 tahun ini, di mulai dari bulan Februari sampai Maret kemudian bulan Juli sampai Agustus, kemudian sekarang kita mengadakan penilaian. Jadi selama 1 tahun ini yang kami bina ada 2 desa yaitu Desa Dusun Curup dan Desa Genting Perangkap,” kata Ny. Juita Haryadi. Ny. Junita Haryadi menjelaskan untuk PKK ini sebenarnya harus ada bapak-bapaknya, di desa-desa lain se Indonesia PKK di desa, kecamatan, kabupaten ada bapak-bapaknya yang ikut PKK. “Bisa di ambil dari pengurus yang ada di kantor desa bisa juga di daerah-daerah di desa atau bapak-bapak yang memang ada keinginan untuk berorganisasi. PKK ini wajib ada di setiap desa harus di laksanakan dan harus ada,” kata dia.

Camat Air Besi Ajiansyah, A. Ma. Pd mengimbau masyarakatnya agar tetap terus memakai masker dan mengikuti protokol kesehatan. “Kita harus menyesuaikan diri, kita melaksanakan seluruh rangkaian acara dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, ini harus kita laksanakan terus menerus dimanapun kita berada untuk memutus mata rantai covid-19,” singkat Camat Ajiansyah.(bri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: