Desa Talang Baru Tunggu Waktu Monev Tahap Tiga

RBO >>>  MALIN DEMAN >>>  Pemerintah Desa (Pemdes) Talang Baru, Kecamatan Malin Deman selesai merealisasikan pembangunan fisik fisik Tahun Anggaran (TA) 2020. Pembangunan fisik tahap tiga tinggal menunggu waktu Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari pihak kecamatan. Di samping itu TA 2020 ini masih ada pembangunannya fisik yang ditunda. Yaitu pembangunan jalan rabat beton dan pembangunan drainase. Hal tersebut lantaran adanya pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19.

Kades Talang Baru, Dahri Iskandar menjelaskan, semua pembangunan fisik TA 2020 telah selesai dilaksanakan. Yaitu, pembangunan jalan rabat beton sepanjang 362 meter di dusun 1, pembangunan drainase empat titik dengan total 163 meter, pembangunan plat dacker 5 unit, rehap gedung balai desa sekitar Rp 80 juta. Kemudian anggaran tahap tiga pembangunan sumur bor satu titik, pemasangan tralis gedung serbaguna dengan dana Rp 36 juta juga sudah selesai dan tinggal menunggu jadwal Monev dari kecamatan.

"Pembangunan fisik tahap ketiga direalisasikan sebelum anggarannya cair. Setelah pembangunan selesai, anggaran cair, sehingga tinggal pembayaran," terangnya.

Dijelaskannya, adapun pembangunan fisik yang ditunda pada tahun ini yaitu, pembangunan jalan rabat beton sepanjang 362 meter. Kedua pembangunan drainase disertai pelapis dengan total anggaran Rp 127 juta. Semua anggaran pembangunannya dialihkan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT). "Karena adanya perubahan penggunaan anggaran, maka ada dua item pembangunan kami tunda," jelasnya.

Selain penyelesaian fisik pembangunan TA 2020, Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) TA 2021 oleh Desa Talang Baru juga telah selesai dilaksanakan. Sehingga saat sekarang tinggal menunggu jadwal pelaksanaan Musrenbang Kecamatan. Adapun bentuk fisik pembangunan yang bakal direalisasikan tahun depan tidak jauh berbeda dengan tahun ini.

"Musrebangdes sudah selesai. Tinggal nunggu jadwal Musrenbang Kecamatan. Kemungkinan besar anggaran 2021 juga akan ada pemotongannya. Kita masih menunggu regulasi penggunaan anggaran tahun 2021,"demikian Dahri.(ide)

Sumber: