Kawasan Wisata Danau Dendam Butuh Tong Sampah dan Lampu Jalan

Kawasan Wisata Danau Dendam Butuh Tong Sampah dan Lampu Jalan

RBO >>> BENGKULU >>>   Kawasan wisata Danau Dendam Tak Sudah yang terletak di tengah Kota Bengkulu , tepatnya di Kelurahan Dusun Besar , Kecamatan Singaran Pati membutuhkan sarana dan prasarana infrastruktur penerangan dan tong sampah. Hal ini seperti diungkapkan oleh Ketua Ormas Tobo Berendo, Dedi Sucenk tadi  pagi kepada radarbengkuluonline.com.

"Kawasan Danau Dendam ini memang akan dibangun oleh pemerintah provinsi. Namun untuk saat ini, kami merasa sebagai daerah destinasi wisata andalan Kota Bengkulu, kawasan Danau Dendam membutuhkan tong sampah serta lampu jalan untuk penerangan saat malam hari," ungkap Dedi Sucenk, kemarin (13/11).

Saat ini, untuk penerangan lampu jalan hanya ada satu yang mereka pasang sendiri di depan posko sekretariat Tobo Berendo. Sedangkan untuk penerangan itu setidaknya kawasan Danau Dendam ini membutuhkan 10 sampai 20 lampu jalan, "Hal itu agar kawasan Danau Dendam ini dapat terang saat malam hari. Sehingga masyarakat bisa duduk atau berkunjung ke Danau meskipun malam hari. Kemudian dengan penerangan lampu jalan, tentu ini juga bisa mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dikawasan ini. Sebab tidak sedikit terjadi kecelakaan saat malam hari disini," terang Sucenk.

Kemudian untuk tong atau bak sampah, sebaiknya bukan hanya kawasan Danau Dendam. Di seluruh objek wisata juga sebaiknya memang diperbanyak tempat penampungan atau pembuangan sampah. "Hal itu agar pengunjung tidak sulit ketika akan membuang sampah. Dengan demikian kebersihan lingkungan kawasan wisata kita bisa lebih terjaga kebersihannya. Kalau perlu agak banyak tempat sampahnya, namun jangan sampai mengganggu view objek wisata tersebut," pungkas Sucenk.

Ditambahkan oleh salah seorang warga Kota Bengkulu, Rian (32), menurutnya apa yang disampaikan oleh Ketua Tobo Berendo tersebut memang benar. "Sebab sejak dulu kawasan Danau ini sangat minim penerangan seperti lampu jalan. Dan untuk tempat sampah juga memang sebaiknya diperbanyak supaya kebersihan lebih terjaga. Kemudian petugas kebersihan yang bertugas mengambil sampah untuk dibawa ke TPA hendaknya rutin mengambil sampah yang telah terkumpul setiap harinya," tambah Rian yang merupakan warga Kelurahan Dusun Besar tersebut. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: