Bupati Mian Minta Pedagang Sabar, Pemerintah Carikan Solusi Terbaik

Dini Hari, Pasar Purwodadi Terbakar

RBO, ARGA MAKMUR – Senin pagi (05/04/2021) Bupati Bengkulu Utara Ir.H.Mian turun langsung ke lokasi kebakaran Pasar Purwodadi Kecamatan Kota Arga Makmur Bengkulu Utara guna melakukan peninjauan pasca kebakaran hebat Senin dini hari (05/04/2021) yang menimpa lapak para pedagang pasar Purwodadi Arga Makmur.

Dalam peninjauan tersebut Bupati Ir. H. Mian didampingI Sekda Dr.Haryadi beserta Kepala dan perwakilan OPD BU dan Kapolres BU AKBP. Anton Setyo Hartanto, S. Ik, MH. Bupati Ir.H.Mian mengimbau Kepala OPD yang membidangi untuk segera melakukan pendataan setiap pedagang yang tertimpa musibah kebakaran pada senin dini. "Kepala OPD yang membidangi saya minta agar segera lakukan pendataan, saya deadline dua hari sudah harus clear," kata Bupati.

Selain itu, Bupati Mian meminta anggota Satpol-PP, Dinas Perhubungan, DLH dan Dinas Sosial melalui Tagana di Backup TNI/POLRI untuk  turun ke lokasi kebakaran guna mengevakuasi puing-puing dan material sisa kebakaran. "Seluruh petugas Satpol-PP, Dishub dan Dinsos segera turun ke lokasi untuk membersihkan puing-puing dan material yang ada. Khusus kepada Disperindag tolong dirikan lapak sementara setelah proses evakuasi selesai," kata Bupati Mian.

Bupati Ir.H.Mian juga menyambangi beberapa pedagang yang lapak dagangannya ludes terbakar. “Harap bersabar ya Pak/Bu. Pemerintah tidak akan tinggal diam, kita akan upayakan yang terbaik,” kata Bupati Ir.H.Mian.

Sementara itu, Kabid Damkar Bengkulu Utara Firdaus, menyebutkan kejadian terjadi dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Saat warga sedang beristirahat. Api diduga pertama kali muncul dari tengah. Yang mana di tengah tersebut terdapat ratusan lapak yang terbuat dari papan. "Api muncul di lapak yang ada di tengah, saat warga masyarakat sedang beristirahat, api dengan mudah menghanguskan puluhan hingga ratusan lapak yang terbuat dari papan,” kata Firdaus.

Data dihimpun jurnalis di lapangan, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Namun kerugian mencapai ratusan hingga miliaran rupiah. Mengenai penyebab atau sumber api belum diketahui pasti. Namun dari keterangan para pedagang yang berada di lokasi kejadian, api dengan cepat menghanguskan ratusan lapak para pedagang yang aktif berjualan setiap harinya. (bri)

Sumber: