Lapas Bengkulu Perketat Keamanan

Lapas Bengkulu Perketat Keamanan

129 Petugas Lapas Ikut Vaksin Pertama

RBO >>>  BENGKULU >>>  Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, jajaran Lapas Kelas IIA Bentiring Kota Bengkulu kemarin menggelar apel dalam operasi peningkatan ketertiban dan keamanan bagi warga binaan napi yang ada. Kegiatan ini dipimpin oleh Kakanwil Kemenkumham Provinsi Bengkulu, Imam Jauhari, MH. Ia mengatakan, pihaknya berkomitmen dalam pengamanan bagi warga binaan yang ada. Terutama, bertepatan bulan puasa mendatang pengiriman berupa barang titipan lebih diperketat. "Jelang bulan puasa kita akan meningkatkan kewaspadaan kamtibmas yang ada. Dimana kita ketahui lalu lintas pengiriman bahan makanan maupun kegiatan puasa itu akan juga menjadi potensi tindakan gangguan kamtibmas," terangnya Senin pagi (12/4).

Dimana menurutnya, sudah dibentuk Satops Patnal sendiri. Ini merupakan personel khusus yang akan melakukan pengamanan di dalam Lapas. Ia menambahkan, Tim Satops Patnal adalah corong, pengawas dan teladan bagi seluruh pegawai pemasyarakatan. Oleh karena itu, Tim Satops Patnal wajib memiliki integritas yang lebih tinggi dari pegawai yang lain.

Ada sebanyak 67 pegawai yang berasal dari 10 UPT Pemasyarakatan dan 1 Kanwil bertugas sebagai Satops Patnal Kemenkumham Bengkulu. Selain itu, pihak jajaran Kemenkumham juga melakukan sinergitas bersama jajaran Polri dan TNI. Terlebih lagi Imam mengatakan, barang terlarang seperti handphone maupun narkoba menjadi tugas khusus dalam melakukan penertiban.

"Tentunya kita juga berkolaborasi bersama dengan TNI dan Polri. Karena kita sudah berkomitmen juga dalam melakukan pengamanan khusus bagi warga binaan yang ada," tambahnya.

Wakapolres Bengkulu, Kompol Hendry Saputra, S.Ik mengatakan, pihaknya tentunya mendukung adanya operasi pengamanan ini. "Kami tentunya siap mendukung adanya pengamanan Lapas ini. Tentunya dengan sinergitas bersama untuk membangun adanya kondisi yang kondusif," sampainya.

Selain itu, jajaran Lapas Bengkulu juga melakukan vaksin perdana. Ada sebanyak 129 petugas yang diberikan vaksin sinovac.

Kalapas Bengkulu, Ade Kusmanto berharap, dengan adanya pemberian vaksin ini, tentunya kedepan dapat mencegah adanya penyebaran virus covid -19. "Ini vaksinasi pertama. Ada sebanyak 129 orang yang diberikan. Untuk narapidana sendiri belum ada, nanti kita akan kordinasikan. Karena ini difokuskan untuk petugas Lapas," tutupnya. (Bro)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: