Usai Turun ke Sawah, Bupati Sapuan Kejar Bantuan Pusat dan Kredit Lunak

Usai Turun ke Sawah, Bupati Sapuan  Kejar Bantuan Pusat dan Kredit Lunak

RBO, MUKOMUKO - Tidak menunggu lama. Tidak mesti menunggu tahun berganti, seusai turun langsung ke areal persawahan untuk menemui petani dan mengecek sarana dan prasarana pertanian, Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM., Ak., CA.,CPA langsung menindaklanjutinya. Saat ini, Bupati Sapuan bersama Dinas Pertanian (Distan) Mukomuko tengah mengejar berbagai bantuan dari Pemerintah Pusat untuk petani di Kabupaten Mukomuko. Bantuan yang bakal diusulkan diantaranya, bantuan benih, bantuan alat mesin pertanian (Alsintan), usulan pembangunan akses jalan usaha tani (JUT) dan pembangunan irigasi. Bantuan bidang pertanian dari pemerintah pusat untuk Kabupaten Mukomuko peluangnya masih sangat besar. Sebab pihak Pemkab Mukomuko mendapat informasi, serapan bantuan di Kementerian Pertanian masih sekitar 20 persen. Selain mengusulkan bantuan kepada pemerintah, Bupati Sapuan juga mencari peluang kredit lunak dari perusahaan perbankan untuk petani Kabupaten Mukomuko. Ketika dikonfirmasi, Pelaksana Tugas (Plt) Kadistan Mukomuko, Apriansyah, ST., MT membenarkan kalau peluang Kabupaten Mukomuko bisa mendapat bantuan dari Kementerian Pertanian memang masih terbuka lebar. "Informasi yang kita terima serapan untuk bantuan bidang pertanian itu, masih 20 persen. Masih sangat mungkin kita bisa mendapatkan kalau kita berusaha mengejarnya," ujar Plt Kadistan. Dijelaskan Apriansyah, Bupati meminta Distan mengupayakan segala jenis bantuan dan peluang pembangunan dari Kementerian, baik itu untuk sarana maupun prasarana pertanian.

"Misalkan ada peluang bantuan bisa segera turun tahun ini, itu yang kita kejar dulu. Apa nanti sumber dananya dari Tugas Perbantuan (TP) atau apa, yang jelas kita kejar bantuan yang bisa turun 2021. Untuk 2022 bisa kita usulkan untuk mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) dan peluang lainnya," papar Apriansyah. Ap (sapaan akrab Apriansyah) mengakui, berbagai usulan bantuan itu disampaikan ke Kementerian merupakan tindak lanjut dari kegiatan Bupati Mukomuko, H. Sapuan turun langsung ke sawah menemui para petani beberapa waktu lalu. Kata Ap, dari kegiatan menyambangi petani itu, terdata Calon Penerima Calon Lokasi (CPCL) sebagai syarat mengusulkan bantuan baik dalam bentuk sarana maupun prasarana pertanian. "Pak Bupati turun ke sawah kemarin sembari langsung mendata CPCL. Amanat Beliau untuk segera tindak lanjuti. Data sudah ada sebagai syarat usulan, Pak Bupati langsung mengajak kami untuk "action" mengejar bantuan yang sasarannya nanti para petani," demikian Kadistan. (sam/prw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: