Operasi Penyekatan Perbatasan Dimulai

Operasi Penyekatan Perbatasan Dimulai

Kapolda: Masyarakat Diminta Tidak Melanggar

RBO >>>  BENGKULU >>>  Sebanyak 2.330 personel gabungan TNI dan Polri, OPD teknis mengamankan perayaan Idul Fitri 1442 H. Larangan mudikpun mulai berlaku hari ini. Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah kemarin Rabu (5/5) menjadi memimpin Upacara Apel Ops Ketupat di Mapolda Bengkulu. Gubernur juga menyampaikan ditahun ini adanya penyekatan di perbatasan Provinsi terhitung mulai Kamis ini, 6 Mei hingga 17 Mei mendatang. Penyekatan ini dalam hal mengantisipasi lonjakan kasus covid -19 yang ada.

"Untuk penyekatan ini memastikan perbatasan daerah luar Provinsi, perbatasan Sumsel, Lampung dan Sumatera Barat itu ada sebanyak 5 pintu masuk harus dijaga ketat. Kita sudah melakukan MoU bersama Gubernur Provinsi tetangga agar masyarakat tidak terlanjur memasuki daerah perbatasan. Sekarang sudah diantisipasi ada 2 pos, sehingga masyarakat lebih dapat diawasi," terangnya.

"Saya memperbolehkan masyarakat itu berpergian ke luar kota ke kabupaten dalam Provinsi Bengkulu. Untuk mudik luar Provinsi tentu tidak diperbolehkan. Dalam daerah Provinsi Bengkulu sendiri ini diperbolehkan," sambungnya.

Kapolda Bengkulu Irjen Pol Drs Teguh Suwarno, MH mengatakan, ada sebanyak 34 Pos yang didirikan dari sebanyak 880 personel jajaran Polda dan Polres yang nantinya bertugas. "Untuk Polri digabung Polda dan Polres jajaran Bengkulu sebanyak 880 personel. Nanti mereka berjaga di 34 Pos Pam dan Pos Yan. Pos Pam ada 20, sedangkan Pos Yan 9 dan Pos Penyekatan ada 5. Fokusnya itu larangan mudik, masyarakat tidak memiliki kepentingan tidak diperbolehkan. Namun untuk di dalam provinsi itu diperbolehkan," tambahnya.

Kapolda juga mengatakan, pihaknya memastikan tidak ada masyarakat luar masuk ke dalam Provinsi Bengkulu karena dikhawatirkan penyebaran virus covid yang belum selesai saat ini. "Memang kebanyakan yang mayoritas mudik itu dari Kota Besar ini juga rata rata daerahnya sudah zona merah seperti Palembang, Lampung dan Bandung maupun Jakarta. Kita masih zona orange, oleh karena itu saya imbau jaga Bengkulu. Karena kita dikelilingi zona merah hampir rata rata," pungkasnya. (Bro)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: