Gula Merah Desa Penago II, Tahan Empat Bulan

RBO, SELUMA- Desa Penago II, Kecamatan Ilir Talo merupakan salah satu desa penghasil gula merah terbaik di Seluma. Hampir mayoritas masyarakat setempat menjadikan usaha gula sebagai usaha rumahan. " Alhamdulillah, gula merah Penago II dinilai sejumlah pihak kualitasnya bagus. Tidak sedikit orang dari desa, kecamatan, bahkan dari daerah lain yang mencari gula merah Talo ini," kata Selamet Raharjo, salah satu pelaku usaha gula merah di Desa Penago II, Kecamatan Ilir Talo kepada radarbengkuluonline.com, Selasa (18/5). Selain menjaga kualitas, kemurnian, gula Penago diminati karena terkenal tahan lama. Tidak mudah meleleh, meskipun dimasukkan dalam kulkas pendingin. " Kualitasnya bagus. Awet. Tahan hingga 4 bulan. Meskipun dimasukkan ke kulkas tidak mudah meleleh," ujar Selamet Raharjo. Dibagian lain sebelumnya, Kades Penago II, Andan Suryadi mengakui, Desa Penago yang merupakan eks wilayah transmigrasi merupakan potensi desa penghasil gula merah. " Hampir mayoritas warga memiliki kebun kelapa dan berprofesi menyadap getah nira," sampainya. Selain memproduksi gula merah, Desa Penago II pernah digadang-gadangkan sebagai salah satu desa penghasil gula semut. Sayangnya, program yang dicanangkan zaman bupati dan wakil bupati Bundra Jaya SH.MH - Drs Suparto itu gagal, karena minimnya dukungan dan support sejumlah pihak. " Dahulu pernah akan dijadikan salah satu desa penghasil gula semut. Sudah ada bantuan bangunan pabrik dan alat, namun kekurangan sumber daya manusia dan tidak ada tindaklanjut," sampai Kades. (0ne)

Sumber: