Unib Wajibkan Mahasiswa Divaksin

Unib Wajibkan Mahasiswa Divaksin

radarbengkuluonline.com - BENGKULU - Universitas Bengkulu (Unib) sudah melaksanakan perkuliahan tatap muka, pada awal semester baru atau awal 2022 dengan syarat 70 persen mahasiswa telah mengikuti vaksinasi dosis kedua untuk setiap Program Studi (Prodi).

Rektor Unib, Dr. Retno Agustina Ekaputri mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus menggelar, dan mempercepat vaksinasi bagi mahasiswa Unib agar perkuliahan tatap muka segera dilakukan. Mahasiswa yang belum mengikuti vaksinasi pertama, dan kedua maka dilarang untuk mengikuti perkuliahan secara luring. BACA JUGA: Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2021, UNIB Bertahan di Kategori “Menuju Informatif”

Saat ini, mahasiswa di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) telah mencapai 100 persen yang telah menerima vaksinasi dosis pertama dan kedua. Kemudian di Fakultas Pertanian ada beberapa prodi yang mahasiswa telah divaksin, serta beberapa fakultas yang mahasiswa telah divaksinasi di atas 30 persen.

"Jika di satu prodi mahasiswa belum mencapai 70 persen yang mengikuti vaksinasi, maka prodi tersebut tetap melaksanakan perkuliahan secara daring," kata Dr. Retno kepada radarbengkuluonline.com Kamis (4/11).

Oleh karena itu, pihaknya hingga saat ini terus melakukan vaksinasi massal, bagi mahasiswa secara terus-menerus hingga perkuliahan secara luring dimulai. Selain itu, ada sekitar 15 ribu mahasiswa yang akan mengikuti perkuliahan secara tatap muka, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan mewajibkan mahasiswa divaksin dosis kedua.

"Saya berharap agar seluruh mahasiswa ikut bertanggung jawab, dan menyukseskan perkuliahan secara tatap muka dengan melakukan vaksinasi," harapnya.

Sebelum melakukan perkuliahan, pihaknya akan melaksanakan wisuda secara luring pada Desember 2021 dengan syarat mahasiswa harus telah divaksinasi dosis kedua. (ach)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: