Pejabat Mukomuko Harus Imbangi Kinerja Bupati

Pejabat Mukomuko Harus Imbangi Kinerja Bupati

radarbengkuluonline.com-  MUKOMUKO - Putra asal Kabupaten Mukomuko yang juga akademisi Universitas Bengkulu (Unib), Hamdani Maakir, SH., M.Hum menilai, duet Sapuan-Wasri selaku Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko terbilang bagus di tahun pertama menjabat.

Meski Pemkab Mukomuko masih diterpa badai keuangan yang tak kunjung membaik akibat beberapa faktor, salah satunya pandemi Covid-19, Hamdani mencatat ada gebrakan yang dilakukan oleh Sapuan-Wasri. Sapuan selaku Bupati, kata Hamdani, sudah mencoba menerobos tatanan Pemerintah Pusat sebagai langkah percepatan pembangunan daerah Mukomuko.

Hasil didapat, pada awal pemerintahanya, Bupati memboyong utusan Presiden dalam hal ini Deputi 1 Kantor Staf Kepresidenan (KSP). Deputi KSP yang membidangi infrastruktur itu, bisa melihat langsung kondisi Mukomuko khususnya mengenai infrastruktur yang memang masih perlu disentuh.

"Menurut saya, Sapuan telah melakukan perannya sebagai Bupati dengan baik. Tugas Bupati ya seperti itu. Membuka jalan," ungkap Hamdani kepada radarbengkuluonline.com tadi siang.

Saran dosen Fakultas Hukum Unib ini, jajaran pemerintah Pemkab Mukomuko, khususnya tatanan pejabat harus mampu menyeimbangi kinerja Bupati. Jalan yang telah dirintis oleh Bupati itu harus disusul oleh jajaran birokrasinya.

Jika jajaran Pemkab Mukomuko mulai dari Bupati hingga ke tatanan bawah dayung bersambut, ia yakin Mukomuko akan mendapat perhatian Pemerintah Pusat.

"Menurut saya ini kesempatan. Jaringan Bupati Sapuan cukup luas di tingkat pusat. Ketika Bupati membuka jalan, pejabat di jajaran Pemkab menyusul. Menyusul dalam artian baik secara administrasi (usulan/proposal), menjalin koordinasi dan komunikasi terus. Ketika di satu titik sudah terbangun, Bupati bisa merintis jalan baru lagi. Menurut saya ini kesempatan." (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: