Januari Ini Vaksinasi Pelajar Ditarget Tuntas

radarbengkuluonline.com, MUKOMUKO - Hasil rapat koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Mukomuko, Pemkab Mukomuko menargetkan vaksinasi dosis 1 pelajar usia 6 sampai 14 tahun dapat tuntas pada bulan Januari 2022 ini. Sasaran pelajar yang bakal divaksin Covid-19 ini sebanyak 20.390 jiwa.

"Hasil rapat, vaksinasi Covid-19 dosis 1 bagi pelajar SD usia 6 sampai 14 tahun ditargetkan tuntas Januari ini," kata juru bicara Satgas, Bustam Bustomo, SKM ketika dikonfirmasi radarbengkuluonline.com usai rapat, Selasa (11/1). BACA DULU: Dr KH. Zulkarnain Dali : Pejabat yang Dilantik = Teman Kerja, Bukan Anak Buah

Minggu ini, lanjut Bustam, pihaknya akan menggencarkan sosialisasi. Pekan selanjutnya akan digeber pelaksanaan vaksinasinya. Dalam pelaksanaan sosialisasi maupun pelaksanaan sosialisasi akan melibatkan seluruh kekuatan. Mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, TNI, Polri, Kejaksaan, Puskesmas, Sekolahan dan pihak-pihak lainnya. "Semua jajaran kita libatkan agar target dapat tercapai," ujar Bustam.

Ditegaskannya, vaksin atau sertifikat vaksin Covid-19 ini nanti akan jadi syarat belajar tatap muka (BTM) bagi pelajar SD. Oleh sebab itu, ia berharap seluruh pelajar dapat mengikuti vaksinasi.

Bustam meyakinkan, vaksin yang digunakan untuk usia pelajar SD ini aman. Di daerah lain sudah banyak pelajar yang divaksin dan tidak ada keluhan. "Di daerah dan provinsi lain sudah banyak pelajar SD yang disuntik vaksin dan aman. Kami sampaikan vaksin ini aman. Kami berharap, semua pelajar bisa mengikuti." BACA JUGA: “PR” Besar Wisata Medis Mengembalikan Kepercayaan Rakyat Sendiri

Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) yang menaungi Sekolah Dasar menyatakan siap mendukung dan memfasilitasi program vaksinasi bagi pelajar usia SD ini. Dikatakannya, untuk jumlah sekolah di Mukomuko yang di bawah naungan Disdikbud ada sebanyak 126 sekolah negeri dan 9 sekolah swasta.

"Kalau total pelajar SD usia 6 sampai 14 tahun, data kita ada sebanyak 20.390 jiwa. Tersebar di 126 sekolah negeri dan 9 sekolah swasta. Sekolah itu tersebar di 15 wilayah kecamatan. Intinya kami siap mendukung program vaksinasi ini," paparnya. (sam)

Sumber: