Ini Tindak Lanjut Surat Bupati Mukomuko ke Pabrik CPO

radarbengkuluonline.com, MUKOMUKO - Pj. Sekda Mukomuko, Drs. Yandaryat P memastikan akan ada tindak lanjut dari Surat Bupati Mukomuko yang dilayangkan kepada perusahaan pengelola kelapa sawit (PKS) beberapa waktu lalu atau jelang liburan lebaran, mengenai harga tandan buah segar kelapa sawit (TBS).

Kata Yandaryat, Pemkab bersama instansi vertikal di daerah ini akan membentuk tim pemantau harga sawit di tingkat pabrik. Tim ini nanti, kata Sekda akan memantau harga beli pabrik terhadap TBS masyarakat. Apakah sudah sesuai dengan harga pasar CPO dunia dan ketentuan lain yang mengatur harga TBS. "Besok (Senin, 9/5) kami akan rapat. Kita bentuk tim pemantau. Bukan hanya Pemkab, tapi juga FKPD. Sebagai mana hasil rapat koordinasi FKPD jelang liburan kemarin," sampai Yandaryat kepada radarbengkuluonline.com tadi siang.

Lanjutnya, jika nanti ditemukan ketidaksesuaian penetapan harga beli oleh pihak manajemen pabrik CPO, tindakan yang akan diambil Pemkab akan dilakukan sesuai peraturan dan kewenagan. "Makanya, tim ini nanti akan sangat membantu dalam menentukan kebijakan yang diambil Pemkab," demikian Yandaryat.

Dikonfirmasi ke Kadis Pertanian Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST., MT, katanya, Pemkab akan melakukan monitoring ke pabrik pabrik, melihat langsung kondisi yang terjadi penyebab harga masih rendah. Kemudian hasilnya akan dikirim ke Pemprov Bengkulu.

"Besok, Senin, kami akan rapat membahas masalah harga sawit yang terbilang masih rendah dibandingkan sebelumnya," singkat Apriansyah. (sam)

Sumber: