Tupoksi Keprotokolan Pemda BS Menjembatani Unsur Pimpinan
radarbengkuluonline.com, MANNA - Peran bagian Protokol dan Komunikasi pimpinan adalah untuk menjembatani hubungan unsur pimpinan yang termasuk didalamnya Bupati dan Wakil Bupati serta Sekretaris Daerah dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pihak lain dan masyarakat.
Kabag Protokol Pemda Bengkulu Selatan, Dwi Prian Dona mengatakan, manajerial dari padatnya jadwal kegiatan pimpinan,keprotokolan memegang peran penting demi menyukseskan suatu kegiatan. Inilah yang merupakan rutinitas yang dilakukan oleh masing-masing anggota dalam Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah.
"Nilai lebih dari tugas ini harus didukung dengan manajerial dari sebuah tim yang benar- benar solid. Seperti yang hari ini dilaksanakan. Kegiatan yang termasuk ke dalam kegiatan Bagian Protokol yaitu dua agenda kegiatan yang waktu pelaksanaannya hampir bersamaan.Semuanya harus kita lakukan secara sukses dan semaksimal mungkin meminalisir kesalahan dengan persiapan yang matang,"papar Dwi kepada radarbengkuluonline.com di pendopo rumah dinas Bupati Bengkulu Selatan Kamis (12/5).
Seperti yang sudah dilakukan bertempat di Balai Sekundang Manna, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi menghadiri kegiatan halal bihalal dan temu keluarga Nahdlatul Ulama Kabupaten Bengkulu Selatan, pendampingan dan keprotokolan ini ditugaskan oleh Kabag Protokol Dwi Prian Dona kepada Wiwit Ikhsan Kasubag Protokol bersama empat orang anggota tim untuk memfasilitasi dan mendokumentasikan kegiatan tersebut.
Dwi Prian Dona juga bersama dengan timnya melakukan pendampingan, dan juga bertindak selaku fasilitator dalam kegiatan launching Musabaqah Tilawatil Qur'an ke XXXV Tingkat Provinsi Bengkulu di Kabupaten Kaur yang dihadiri oleh Wakil Bupati Bengkulu Selatan, Rifa’i Tajuddin dan Sekretaris Daerah, Sukarni.
Dari dua contoh agenda kegiatan tersebut dapat diindikasikan bahwa peran kehumasan dalam Organisasi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah adalah memegang dua peran besar yang secara konsisten muncul dalam kegiatan humas. Yaitu peran sebagai teknisi dan manajemen. Peran sebagai teknisi mewakili seni dari humas. Seperti menulis, mengedit, mengambil foto, menangani produksi komunikasi, membuat event spesial, dan melakukan kontak telepon. Peran sebagai manajer diantaranya adalah sebagi fasilitator komunikasi unsur pimpinan.
"Fungsi paling dasar humas dalam pemerintahan adalah membantu menjabarkan dan mencapai tujuan program pemerintahan, meningkatkan sikap responsif pemerintah, serta memberi informasi yang cukup, sehingga pemerintahan memperoleh citra positif dari rakyat atau publik. Bahkan kita saat ini ikut memyebarluaskan apa yang menjadi kegiatan unsur pimpinan daerah,"pungkas Dwi.(afa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: