Jembatan Matan Seluma Ambrol, Akses Jalan Inggris Putus
Kondisi Jembatan Matan yang putus diterjang banjir-wawan-
SELUMA, RADARBENGKULUONLINE.COM - Akses jalan peninggalan kolonial Inggris yang menghubungkan Desa Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan menuju desa Rawa Indah, Kecamatan Ilir Talo putus total. Ini lantaran jembatan Matan di perbatasan kawasan itu, ambrol akibat hujan deras yang terjadi pada Senin (31/8) malam.
" Kondisi jembatan terputus, sehingga roda dua maupun roda empat tak dapat melintas,’’ sampai Yosep Pranoto, warga Sukarami, Kecamatan Seluma Selatan, Rabu (31/8).
Tidak hanya Jembatan Matan, akibat cuaca ektrem juga berakibat Desa Pasar Seluma terisolir selama kurang lebih 20 jam. Selain itu, hujan deras disertai banjir juga menciptakan fenomena Pembentukan Muara Baru Sungai Seluma dengan lebar lebih kurang 40 meter dan Panjang lebih kurang 120 meter, berjarak lebih kurang 50 meter dari Jembatan Seluma.
Kondisi Jembatan Matan yang putus diterjang banjir-wawan-
" Dampak positifnya, alur sungai lurus, berkurangnya debit air di muara lama. Dampak negatifnya, bangunan wisata milik Pemprov hanyut terbawa arus. Potensi abrasi mengarah ke jembatan dan pemukiman, terbentuknya Pulau yang sulit dijangkau untuk masyarakat untuk mencari hasil pantai dan laut, berkurangnya areal daratan yang dapat dimanfaatkan sebagai wisata dan penahan gelombang,’’ sampai Kades Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan, Hertoni.
BACA JUGA: Bupati Mian Sidak Harga Sembako di Pasar Purwodadi Arga Makmur
Dampak lainnya, fenomena pembentukan muara baru Kasut yang berlokasi di lebih kurang 1,5 kilo meter dari Jembatan Seluma dengan Lebar 20 meter x 100 meter.
BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (48)
" Dampak negatif putusnya akses Pasar Seluma - Rawa Indah, Masyarakat di Camp Seluma 2 terisolir lebih kurang ada 35 KK + 57 Jiwa, " sampainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: