4 Orang Sekeluarga Meninggal Nyaris Bersamaan Disurvei Dinas Kesehatan, Ini Hasilnya
Bustam Bustomo, SKM , Kepala Dinas Kesehatan Mukomuko-Seno-
Dari hasil pemeriksaan korban Herwilin diduga tertular DBD. Pihak RSUD Mukomuko merujuk yang bersangkutan ke RS M. Jamil Padang.
"Dinkes mendapat informasi ada warga Lubuk Sanai atas nama Herwilin diduga mengidap DBD pada tanggal 10 Agustus," sampainya.
Atas dasar informasi itu, Tim Dinkes dan Puskemas Lubuk Sanai melakukan Servailance Epidemiologi (SE) ke rumah Herwilin pada tanggal 11 Agustus. Hasilnya, ibu Herwilin yang bernama Rishaini (55) positif DBD. Rishaini kemudian menjalani perawatan di RSUD Mukomuko.
Sementara, ayahanda dari Herwilin yang bernama Firmansyah (64) dinyatakan negatif DBD. Hanya saja tekanan darah Firmansyah agak tinggi 150/100 MmHg.
"Almarhum Pak Firman, beberapa hari setelah kami ke rumahnya mengalami gejala demam, sesak napas, serta tidak sadarkan diri. Lalu beliau dinyatakan meninggal dunia di RSUD Mukomuko. Istrinya, Ibu Rishaini yang masih dirawat di RSUD meminta pulang karena suaminya meninggal, lalu meninggal dunia di rumahnya. Kemudian kami juga dapat kabar anaknya Herwilin meninggal di RS M. Jamil Padang setelah menjalani operasi, anak dalam kandungan Herwilin juga diduga meninggal saat masih dalam kandungan," pungkas Bustam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: https://radarbengkulu.disway.id