Peserta Diklat Terpadu Dasar GP Ansor Seluma Jungkir Balik

RADARBENGKULU - Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Seluma bersama Banser dan Fatayat selama tiga hari sejak Jumat 8 Maret hingga Minggu 10 Maret 2024 menggelar Diklat Terpadu Dasar (DTD) angkatan VII.

Acara ini  dipusatkan di Desa Hargo Binangun, Kecamatan Ulu Talo. 

BACA JUGA:Tim Pengendali Inflasi Daerah Kabupaten Seluma Agendakan Gerakan Pangan Murah

 

Diklat yang diikuti 64 peserta ini tidak hanya diikuti dari Kabupaten Seluma, tapi juga dari Kota Bengkulu, Bengkulu Selatan, dan Bengkulu Utara. 

Ketua GP Ansor Kabupaten Seluma Ahmad Riduanto SH. MH menjelaskan, Diklat Terpadu Dasar ini adalah langkah awal mencetak kader tangguh dan kuat dalam hal mental, intelektual dan spiritual, sehingga visi misi dan tujuan GP Ansor bisa terwujud. 

BACA JUGA: Bupati Erwin Octavian Ajak Seluruh Masyarakat untuk Mendukung Seluma ALAP

 

"Peserta sebanyak 64 orang dengan rincian, 54 orang Banser dan 10 Garfa. Mereka terdiri dari berbagai latar belakang profesi. Ada dari kalangan PPS, PPK, Kepala Desa, Kepala Sekolah, PPPK, kalangan ASN, bahkan calon anggota DPRD yang masih menunggu pelantikan," ujar Ketua GP Ansor Kabupaten Seluma, Ahmad Riduanto yang akrab disapa Wawan ini. 

Dalam proses pengkaderannya, peserta menjalani proses beberapa tahapan dan proses penempaan diri yang akan diterima oleh para kader. Langkah tersebut merupakan salah satu proses pembelajaran dan  pintu masuk pertama berkomitmen bela ulama, bela bangsa dan bela agama. 

BACA JUGA: Dinas Ketahanan Pangan Seluma Gelar Gerakan Pangan Murah

 

" Pada proses penempaanya, para kader akan digembleng selama 3 hari, dengan 60 persen diantaranya fisik dan 40 persen materi dari instruktur, pelatih dan kader senior." 

Beberapa materi diantaranya, Kepemimpinan, Ke Ansoran, Kebanseran, Aswaja, Ke NU, an, Wawasan Kebangsaan, Kamptibmas, Peraturan Militer Dasar, Outbond, Caraka, dan sejumlah materi lainnya. 

Sumber: radarbengkulu