Ada Beberapa Program Pembangunan Era Kepemimpinan Gusnan-Rifai Tidak Terealisasi, Ini Penyebabnya

Ada Beberapa Program Pembangunan Era Kepemimpinan Gusnan-Rifai Tidak Terealisasi,  Ini Penyebabnya

Wakil Bupati Bengkulu Selatan H.Rifai Tajuddin,S.Sos-Fahmi-radarbengkulu

RADARBENGKULU - Semenjak menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan.

Dalam masa kepemimpinan mereka berdua Gusnan Mulyadi SE. MM dan H. Rifai Tajudin S. Sos mengakui secara jujur bahwa ada beberapa program pembangunan di Bengkulu Selatan yang memang tidak terealisasi.

BACA JUGA:Cegah Stunting, Ini Pesan Wakil Bupati Bengkulu Selatan Kepada Orang Tua

 

Hal itu bukan unsur kesengajaan atau sengaja tidak mau membangun tetapi ada penyebabnya.

"Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati semenjak menjabat dari 2021 sampai 2024,setiap tahunnya ada beberapa kendala yang menyebabkan pembangunan tertunda, yang mana kita ketahui pada tahun 2021 kita masih menangani penyebaran Covid - 19,ditahun selanjutnya ada juga penanganan penyakit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), tahun 2023 persiapan untuk Pemilu, untuk tahun 2024 ini akan dilanjutkan dengan Pilkada, "ujar Rifai dirumah Dinasnya Selasa(07/05).

BACA JUGA:Pemda Siap Implementasikan Dua Perda yang Disahkan DPRD Bengkulu Selatan

 

Sehingga anggaran yang ada didalam APBD memang terjadi refokusing penanganan Covid - 19 dan PMK bahkan sampai dana hibah untuk Pemilu dan Pilkada yang memakan anggaran cukup besar sampai puluhan Miliar. 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu