Pemerintahan Desa Tanjung Aur Bagi-Bagi Bibit Cabe, Plastik Mulsa dan Tangki Semprot Elektronik

RADARBENGKULU - Sebanyak 240 Kepala Keluarga (KK) menerima penyaluran bibit cabe, plastik mulsa dan tangki semprot elektronik untuk budidaya cabe dari penggunaan Dana Desa tahun 2024 oleh Pemerintahan Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje di Balai desa, rabu 22 mei 2024.

Penyaluran bantuan dihadiri Kepala Desa Tanjung Aur Supriyadi, perangkat desa, Ketua BPD beserta anggota, Pendamping Desa, Babinsa, Babinkamtibnas dan masyarakat Desa Tanjung Aur yang menerima penyaluran bantuan. 

BACA JUGA:Ini Pesan Bupati Kaur, 585 Anggota PPS Pilkada 2024 Dilantik KPU Kaur

   

Kepala Desa Tanjung Aur Supriyadi mengatakan, penggunaan Dana Desa (DD) 2024 untuk ketahanan pangan dengan memberikan bantuan bibit cabe merah, Plastik mulsa, dan tangki semprot elektronik untuk masyarakat budidaya cabe. 

"Keluarga penerima bantuan program ketahanan pangan sebanyak 240 KK menerima penyaluran bantuan berupa bibit cabe merah, plastik mulsa dan tangki semprot elektronik," Jelasnya

BACA JUGA:Gelar Rapat, DPRD Panggil Pihak Terkait Soal Tapal Batas Bengkulu Selatan -Kaur

   

Dikatakannya, bantuan ini merupakan usulan dan kesepakatan masyarakat Desa Tanjung Aur dikarenakan antusias masyarakat menanam cabe sangat tinggi, dimana hasil kebun beberapa tahun terakhir terjadinya penurunan hasil panen, tentu masyarakat sudah menikmati hasil menanam cabe beberapa kali ini bertepatan dengan harga jual yang tinggi. 

"Cabe diminati masyarakat Desa Tanjung Aur sebab berapa tahun terakhir memberikan hasil dan manfaat yang menguntungkan, harga jual terakhir panen tembus Rp 100.000 ditambah lagi masyarakat sudah paham kapan harga jual tinggi," Ungkapnya. 

BACA JUGA:45 Anggota Panwaslu Pilkada 2024 Dilantik, Ini Pesan Bupati Kaur

   

Terpisah salah satu petani Cabe Desa Tanjung Aur Jon, mengatakan, sangat berterima kasih atas bantuan bibit cabe, plastik mulsa dan tangki semprot elektronik  tentu bantuan program ketahanan pangan dari Dana Desa (DD) tahun 2024 sangat memberikan manfaat dan meringankan modal  menanam cabe, termasuk tanaman yang membutuhkan modal besar. 

"Kami berterima atas bantuannya seperti ini yang kami harapkan, dukungan dari pemerintah sangat meringankan," Pungkasnya .

Sumber: radarbengkulu