Persaingan Sengit Bakal Calon Gubernur Bengkulu Tahun 2024 Antara Rohidin, Helmi, Rosjonsyah dan Dempo Xler

Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Bengkulu, L. Sitanggang, menjelaskan bahwa saat ini nama-nama kandidat masih diproses di DPP Demokrat, termasuk nama Rosjonsyah.

"Untuk keputusan belum ada, untuk Rosjonsyah kami masih menunggu putusan DPP karena masih berproses. Mudah-mudahan minggu ini rekomendasi kandidat Pilgub Demokrat keluar," ujar Sitanggang.

Proses Penjaringan di Partai Gerindra

Mahyudin Ismail, Ketua Tim Penjaringan Cagub-Cawagub Partai Gerindra, menyampaikan bahwa hingga saat ini partainya belum memberikan rekomendasi atau penugasan resmi kepada kandidat manapun.

Nama-nama kandidat yang telah mengembalikan formulir, termasuk Rosjonsyah dan Meriani, masih dalam proses di DPP.

"Belum ada keputusan, masih berproses di DPP. Ada Rosjonsyah, Meriani, dan yang lainnya," kata Mahyudin Ismail.

Selain itu Pertarungan kontestasi Pilgub Bengkulu 2024 tidak hanya diwarnai dengan kemungkinan  tiga calon dari Parati politik juga ada calon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu jalur independen atau perorangan  yakni Dempo Xler dan Ahmad Kanedi.

- Dinamika Politik yang Terus Berkembang

Proses penjaringan dan pengusungan calon gubernur dan wakil gubernur oleh partai politik di Bengkulu terus berlangsung dinamis.

Masing-masing partai berusaha menjalin komunikasi dan menyusun strategi terbaik untuk memenangkan Pilgub Bengkulu.

Para kandidat yang mendapatkan rekomendasi dan dukungan dari parpol tentunya harus siap menghadapi tantangan dan menjalankan visi serta misi yang mereka usung.

Masyarakat Bengkulu menaruh harapan besar pada calon-calon yang akan bertarung di Pilgub mendatang.

Mereka berharap kandidat yang terpilih nantinya mampu membawa perubahan positif bagi Provinsi Bengkulu, meningkatkan kesejahteraan, serta memperbaiki infrastruktur dan layanan publik.

Dukungan dari parpol menjadi salah satu indikator penting bagi masyarakat dalam menentukan pilihan mereka.

Dalam iklim politik yang semakin kompetitif ini, para kandidat dan parpol perlu menjunjung tinggi etika politik, transparansi, dan integritas.

Sumber: