Sarasehan Perekonomian Bengkulu: Optimisme Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Bengkulu Tahun 2024

Sarasehan Perekonomian Bengkulu: Optimisme Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Bengkulu Tahun 2024

Sarasehan Perekonomian Bengkulu Optimisme Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Bengkulu Tahun 2024-naura qristina-

Dari sisi inflasi, laju pergerakan harga barang dan jasa pada bulan Agustus tercatat sebesar 2,34% (yoy), menurun dibandingkan Juni 2024 yang mencapai 3,64%. 

"Penurunan inflasi ini sejalan dengan meredanya tekanan harga komoditas global dan upaya pengendalian harga oleh TPID," jelas Hafni. 

Meski demikian, ancaman cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi ketahanan pangan daerah tetap menjadi perhatian.

Oleh karena itu, penguatan sektor pertanian dan perdagangan terus diupayakan, termasuk melalui distribusi alat dan mesin pertanian (alsintan) guna meningkatkan produktivitas.

Di sisi lain, pengentasan kemiskinan dan stunting juga menjadi prioritas.

Berbagai program pengendalian inflasi diselaraskan dengan upaya pengentasan kemiskinan dan stunting, sehingga Provinsi Bengkulu berhasil memperoleh insentif fiskal dari Kementerian Keuangan sebesar Rp 18,3 miliar. 

Bengkulu juga menjadi provinsi tertinggi di Sumatera dalam hal perolehan insentif, dan satu-satunya provinsi yang mendapat penghargaan di tiga kategori sekaligus.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Wahyu Yuwana Hidayat, juga menyatakan bahwa angka pertumbuhan ekonomi Triwulan II 2024 lebih baik dibandingkan Triwulan I. 

Meskipun pertumbuhan ekonomi Bengkulu masih lebih rendah dari rata-rata nasional, Wahyu optimistis bahwa capaian ini sudah cukup baik mengingat karakteristik ekonomi Bengkulu yang lebih didominasi oleh sektor pertanian dan konstruksi rumah tangga. 

Wahyu memprediksi bahwa pertumbuhan pada Triwulan III mungkin akan sedikit menurun karena minimnya event besar, namun diperkirakan akan kembali meningkat pada Triwulan IV berkat momen Natal, Tahun Baru, dan Pilkada serentak.

"Secara keseluruhan, kami memprediksi ekonomi Bengkulu akan tumbuh di rentang 4,3% hingga 5,1% pada tahun 2024, lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Meski ada beberapa risiko, kami tetap optimis bahwa 2024 akan menjadi tahun pertumbuhan yang positif bagi Bengkulu," jelas Wahyu.

Dengan sinergi dan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah provinsi, kabupaten/kota, akademisi, dan masyarakat, pembangunan ekonomi Bengkulu diharapkan dapat terus berjalan sesuai harapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: