Kondisi Alur Pelabuhan Pulau Baai Semakin Kritis Akibat Pendangkalan Makin Parah, Kapan Dikeruk?

 Kondisi Alur Pelabuhan Pulau Baai Semakin Kritis Akibat Pendangkalan Makin Parah, Kapan Dikeruk?

Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai Kian Parah, Pengerukan Masih Tertunda-poto ilustrasi-

Abrasi yang mencapai panjang 1,3 kilometer juga menjadi ancaman serius bagi infrastruktur pelabuhan.

Jika tidak segera ditangani, abrasi dapat merusak fasilitas pelabuhan, memperbesar biaya perbaikan, dan mengganggu aktivitas operasional.

"Pengerukan ini bukan hanya untuk memulihkan kedalaman alur, tetapi juga untuk memastikan kelangsungan operasional pelabuhan sebagai penggerak utama perekonomian Bengkulu," tegas Denny.

Rapat yang dijadwalkan Jumat mendatang diharapkan menjadi momentum untuk menyepakati anggaran pengerukan. Pemerintah Provinsi Bengkulu optimistis dapat menjembatani perbedaan antara APBB dan PT Pelindo agar pengerukan segera terlaksana.

"Harapan kami, perbedaan estimasi anggaran bisa diselesaikan dalam rapat nanti. Semua pihak harus sepakat karena pengerukan ini menyangkut kepentingan bersama," kata Denny.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terus berupaya menyelesaikan persoalan ini. "Kami berterima kasih atas kerja sama dari pelaku usaha dan instansi terkait. Semoga pengerukan dapat segera dimulai sehingga aktivitas di Pelabuhan Pulau Baai kembali normal," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: