Pemprov Bengkulu Waspadai Lonjakan Inflasi Jelang Lebaran Tahun 2025

Gubernur Bengkulu -Ist-
Dia menekankan bahwa kepala daerah harus lebih mengoptimalkan peran TPID di masing-masing wilayah. TPID bertugas memantau pergerakan harga, menyiapkan intervensi pasar jika terjadi lonjakan, serta memastikan distribusi bahan pangan tetap lancar.
"Kami mengimbau kepala daerah agar lebih aktif dalam mengendalikan harga melalui TPID. Jangan sampai ada lonjakan harga yang tidak terkendali atau sebaliknya, deflasi yang berlarut-larut," tambahnya.
Produksi Pangan Bengkulu Masih Aman
Di sisi lain, Denni memastikan bahwa produksi pangan di wilayah Bengkulu masih dalam kondisi stabil. Meskipun curah hujan yang tinggi dalam beberapa bulan terakhir sedikit mempengaruhi hasil panen, namun stok pangan secara keseluruhan masih terjaga dengan baik.
"Produksi petani kita masih bagus. Memang ada sedikit penurunan akibat curah hujan tinggi, tapi tidak sampai mengganggu ketahanan pangan daerah," jelasnya.
Dengan upaya pengendalian harga yang lebih optimal dan kerja sama lintas sektor, diharapkan Bengkulu dapat menghadapi Ramadan dan Idul Fitri dengan kondisi pasar yang stabil. Hal ini tidak hanya melindungi daya beli masyarakat tetapi juga memastikan kesejahteraan para petani dan pelaku usaha di sektor pangan. (wij)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: