Menjelang Idul Fitri, Pemprov Bengkulu Fokus Stabilkan Harga dan Ketersediaan BBM dan LPG Bersubsidi

Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Ir. H. Mian-Windi Junius-radarbengkulu
radarbengkuluonline.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menetapkan tiga poin utama sebagai fokus perhatian untuk memastikan kenyamanan dan stabilitas masyarakat selama bulan Ramadhan hingga hari raya.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu Ir. H. Mian, usai menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) dan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) se-Provinsi Bengkulu, Jumat (21/3/2025).
BACA JUGA:Samsu Amanah: Golkar Tak Gusar Soal Kepala Daerah yang Diusung Pindah ke PAN
Mian menegaskan, persiapan menghadapi hari besar umat Muslim ini tidak boleh diabaikan, mengingat biasanya diwarnai dengan peningkatan aktivitas ekonomi dan konsumsi masyarakat. "Kami ingin memastikan bahwa semua kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi, sehingga mereka dapat menjalankan ibadah Ramadhan dan merayakan Lebaran dengan tenang," ujarnya.
Poin pertama yang menjadi perhatian Pemprov Bengkulu adalah stabilitas harga kebutuhan pokok (bapok). Mi'an mengungkapkan, meskipun terjadi lonjakan permintaan menjelang Lebaran, kenaikan harga bapok masih dalam batas wajar. "Alhamdulillah, dari hasil pemantauan kita, kenaikan harga tidak signifikan. Namun, kami tetap melakukan antisipasi dan pengawasan ketat."
BACA JUGA:PUPR Provinsi Bengkulu Dapat Anggaran 500 Miliar
Pemprov Bengkulu tidak hanya fokus pada stabilitas harga, tetapi juga memastikan stok bapok di pasaran mencukupi kebutuhan masyarakat. "Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan stok barang-barang pokok seperti beras, gula, minyak goreng, dan lainnya tersedia secara memadai."
Poin kedua yang disoroti adalah ketersediaan elpiji 3 kilogram (kg) bersubsidi, yang menjadi kebutuhan utama masyarakat kecil. Mian meminta Pertamina dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memastikan stok elpiji 3 kg tetap tersedia. "Kami tidak ingin terjadi kelangkaan yang bisa memicu disparitas harga dan menciptakan keresahan di masyarakat."
BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Lepas Irjen Pol. Anwar, Sambut Kapolda Baru Bengkulu Brigjen Pol. Mardiyono
Mian juga mengingatkan pentingnya distribusi yang merata, terutama di daerah-daerah terpencil yang sering mengalami kendala pasokan.
"Kami akan memastikan bahwa elpiji 3 kg ini bisa dijangkau oleh semua lapisan masyarakat, terutama yang membutuhkan."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: