Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (27)

Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (27)

Inilah lokasi titik nol Jalan Gedang menuju ke arah Km 8 -Azmaliar Zaros-

27. Kelurahan Jalan Gedang

 

RADARBENGKULU.DISWAY.ID -  Kota Bengkulu adalah salah satu kolonial Inggris yang telah membuat Benteng Fort Marlborough. Kota   ini memiliki Muara Dua dan  Bumi Ayu. Tak hanya itu, daerah ini juga memiliki Panorama indah. Terutama bila kita melihat di Tanjung Ajung, Tanjung Jaya. Di daerah ini kita dapat melihat Semarang, Surabaya, Kampung Bali, Malabro, Sidomulyo, Padang Serai, Padang Jati, Betungan dengan leluasa.

Yang cukup menarik dilihat disini adalah Dusun Besar dengan Sawah Lebar  dan Sawah Lebar Baru yang sedang di Bajak petani. Sekarang daerah ini dipelihara dengan baik dan di Kandang dengan Kandang Limun, serta diberi Pagar Dewa. Kalau tidak demikian, Rawa Makmur, Rawa Makmur Permai, Pematang Gubernur bisa rusak Jitra yang bersejarah itu. Karena, di sana ada Jalan Gedang, Pondok Besi,  Pintu Batu, Tanah Patah yang memiliki Sumur Meleleh terus menerus.

Di Pondok Besi ini ada Padang Harapan yang di Tengah Padang-nya selalu Sukarami. Di sana penuh dengan Kebun  Roos, Kebun Keling, Kebun Geran, Kebun Dahri, Kebun Kenanga yang ramai dikunjungi wanita. Kebetulan, daerah ini berdekatan dengan Pasar Bengkulu, Pasar Baru, Pasar Melintang, Pintu Batu, Pekan Sabtu yang Sukamerindu-kan PengantunganPenurunan yang sekarang masih ada Berkas-nya.  

Rangkaian kalimat yang mengiringi kata bergaris  tebal atau hitam itu   merupakan pengantar dari sebagian nama dari 67 kelurahan di Kota Bengkulu yang unik. Kenapa nama kelurahan itu unik, wartawan RADARBENGKULU.DISWAY.ID, Azmaliar Zaros menurunkan laporannya secara bersambung setiap hari. Selamat membaca laporan SPEKTAKULER yang hanya satu-satunya ada di Indonesia dan mungkin juga di dunia.

Redaksi juga menerima masukan, kritik dan saran dari pembaca untuk kesempurnaan laporan ini. Pembaca juga bisa berpartisipasi menyumbang tulisan soal nama-nama unik tentang nama daerah, objek wisata dan lain-lain. Kritik, saran, tulisan dikirim ke email : [email protected]. Atau telepon/WA ke HP 0812 7930 6998. (*)

 

Jalan Gedang Itu Akhirnya Diabadikan Jadi Nama Daerah 

 

Kelurahan yang satu ini juga unik. Namanya Kelurahan Jalan Gedang. Kelurahan ini masuk dalam wilayah Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu.

Kenapa daerah ini dinamakan Kelurahan Jalan Gedang? Bagaimana sampai dinamakan Kelurahan Jalan Gedang? Seperti biasa, silahkan baca lanjutan laporan wartawan RADARBENGKULU.DISWAY.ID selanjutnya di bawah ini.

AZMALIAR ZAROS - Kota Bengkulu 

Pemuka masyarakat Jalan Gedang, H. Amirudin mengatakan, daerah ini dinamakan Kelurahan Jalan Gedang erat kaitannnya dengan nama Kelurahan Jembatan Kecil. Sebab, kelurahan ini letaknya bersebelahan dengan Kelurahan Jembatan Kecil.

BACA JUGA:Sudah Dilarang, Truk Batu Bara Masih Isi Solar Bersubsidi

Asal muasal daerah ini dinamakan Jalan Gedang, kata mantan imam masjid Babussalam Kelurahan Jalan Gedang itu karena jalannya dahulu memang gedang (bahasa Bengkulu) yang mempunyai arti besar. Ini bila dibandingkan dengan jalan di Kelurahan Jembatan Kecil.

BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (26)

Sebab, jalan diperbatasan Jalan Gedang dan Jembatan Kecil itu memang kecil. Jalan dan jembatan di Jembatan Kecil itu dahulu lebarnya kurang dari 2 meter dan susah dilewati.

BACA JUGA:Kapolsek Putri Hijau Panjat Tower Telkomsel, Selamatkan Warga Ingin Bunuh Diri  

Kalau gerobak mau lewat, maka gerobak harus ditarik dan didorong dari belakang. Kalau tidak demikian, susah untuk lewat . Karena, jalannnya becek dan sempit karena berawa.

Sedangkan jalan di Kelurahan Jalan Gedang waktu itu lebih dari 3 Km. Jadi, jalannya gedang, sehingga gerobak dan orang mudah lewat disana. Tak perlu dibantu untuk didorong atau ditarik.

Pemberian nama jalan gedang ini, lanjut bapak yang lahir di Jalan Gedang tahun 1925 itu ditetapkan sekitar tahun 1930. Yaitu pada masa kepemangkuan Len. Daerah Jalan Gedang itu dahulu mulai dari depan Kantor Damri sampai ke Km 8.

Setelah ditetapkan nama daerah ini dengan nama Kelurahan Jalan Gedang, maka nama itu tetap dipakai. Bahkan sampai masa pemerintahan, nama itu juga tetap dipakai sampai saat ini.

Pada zaman dahulu itu, paparnya bapak yang  tinggal di Jalan Pangeran Natadirja, Kelurahan Jalan Gedang ini masih sepi. Jumlah rumahnya pun tidak seberapa. Yaitu ada sekitar 10 rumah. Itu pun letaknya terpencar-pencar. Waktu itu masih banyak binatang buas. Seperti rusa, babi, ular, binatang buas.

 

Lambat laun daerah ini berkembang. Penduduknya mulai bertambah. Pada tahun 1940 ke bawah belum ada kendaraan mobil. Namun setelah di atas tahun 1940, maka satu demi satu mulai ada mobil. Kini penduduknya sudah mulai ramai. Jalannya juga sudah menjadi jalan utama di Kota Bengkulu.

Kelurahan Jalan Gedang ini memiliki luas 185 hektar. Mereka ini tinggal di 21 Rukun Tetangga dan 5 Rukun Warga. Letak daerah ini, sebelah utara berbatasan dengan Kelurahan Jembatan Kecil, sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Cempaka Permai. Sebelah barat berbatasan dengan Kelurahan Lingkar Barat dan sebelah timur berbatasan dengan Kelurahan Padang Harapan.


Inilah Lokasi Kantor Lurah Jalan Gedang-Azmaliar Zaros-

Mata pencarian penduduknya juga beragam. Ada petani, ada PNS, ada buruh, ada karyawan swasta. Penduduknya juga bermacam-macam. Ada penduduk asli Bengkulu, ada dari Minang, ada dari Medan, ada dari Palembang, ada Jawa.

Di daerah ini ada Kantor  pemerintahan seperti Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Dinas ESDM Provinsi, Kantor Camat Gading, ada SPBU, ada Kantor PLN Rayon Nusa Indah, Polsek Gading, SMPN 18, Graha Pena Rakyat Bengkulu, PTPN VII, Balai Buntar, PT Agung Toyota.(*)

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: