Demi Pasar yang Tertib dan Hidup, Wali Kota Bengkulu Ajak Pedagang Patuhi Aturan
Demi Pasar yang Tertib dan Hidup, Wali Kota Bengkulu Ajak Pedagang Patuhi Aturan-Ist-
RADAR BENGKULU - Wali Kota Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi, kembali menyampaikan ajakan yang sarat kepedulian kepada seluruh masyarakat Kota Bengkulu. Di tengah denyut ekonomi rakyat yang masih bergantung pada pasar tradisional, Wali Kota mengimbau warga untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari di Pasar Tradisional Modern (PTM) yang telah disiapkan pemerintah.
Menurut Dedy Wahyudi, pasar tradisional modern bukan sekadar tempat transaksi jual beli, melainkan ruang hidup bagi ribuan pedagang kecil yang menggantungkan harapan dari setiap pembeli yang datang. “Pasarnya teduh, tertata, bersih, dan yang terpenting, harga kebutuhan pokok di dalam pasar sama saja. Tidak ada perbedaan harga yang memberatkan masyarakat,” ujarnya.
BACA JUGA:OJK Resmikan Program Asuransi untuk Perkuat Ekosistem Pinjaman Daring dan Lindungi Lender
Ia menekankan bahwa dengan berbelanja di dalam pasar, masyarakat turut membantu menghidupkan ekonomi rakyat kecil sekaligus menjaga ketertiban dan kenyamanan kota. Pasar yang tertata dengan baik, kata dia, akan menciptakan rasa aman dan nyaman, baik bagi pembeli maupun pedagang.
Tak hanya kepada masyarakat, Wali Kota juga menyampaikan pesan yang menyejukkan hati kepada para pedagang yang masih berjualan di luar area pasar atau di badan jalan. Dengan bahasa yang lembut namun tegas, Dedy meminta agar para pedagang bersedia masuk dan berjualan di dalam pasar yang telah disediakan.
“Berjualan di badan jalan tentu melanggar peraturan daerah dan juga membahayakan keselamatan. Tapi lebih dari itu, kami ingin pedagang merasa tenang dan nyaman saat mencari nafkah,” tutur Dedy. Ia pun mengajak para pedagang untuk tidak merasa khawatir soal dagangan yang laku atau tidak. “Soal rezeki, itu sudah diatur oleh Allah SWT. Yang penting kita berusaha dengan cara yang baik dan tertib,” tambahnya penuh empati.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Wali Kota Bengkulu juga menginstruksikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu agar berbelanja kebutuhan rumah tangga di Pasar Tradisional Modern. Langkah ini diharapkan dapat menjadi stimulus ekonomi langsung bagi para pedagang, sekaligus contoh bagi masyarakat luas.
“Kita ingin ASN hadir bukan hanya sebagai pelayan masyarakat, tapi juga bagian dari solusi. Dengan berbelanja di pasar, kita ikut menggerakkan roda ekonomi dan menjaga keberlangsungan hidup para pedagang kecil,” ujarnya.
Melalui imbauan ini, Wali Kota Bengkulu berharap terbangun kesadaran bersama bahwa pasar tradisional adalah jantung ekonomi rakyat. Ketika pasar hidup, pedagang tersenyum, dan kota pun menjadi lebih tertib serta manusiawi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
