Camat: Usulan Penangkaran dan Papan Peringatan Belum Direspon BKSDA
RBO, MUKOMUKO - Buaya penghuni Sungai Air Hitam di Kecamatan Pondok Suguh kembali mengganas. Kali ini, Baharudin (55) warga Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai, menjadi korban keganasan Buaya di sungai tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Minggu sore (12/5) sekitar pukul 17.30 WIB. Lima bulan sebelumnya, tepatnya pada 28 Desember 2018 lalu, buaya di sungai itu menewaskan Elly Akbar warga Sinar Laut Kecamatan Pondok Suguh. Sebagai mana dijelaskan Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi, S.Sos dikonfirmasi kemarin (13/5). "Untunglah Pak Baharudin bisa meloloskan diri dari terkaman buaya. Kata istrinya, Pak Bahar, sempat melakukan perlawanan, akhirnya buaya melepaskan gigitannya. Pak Burhan berhasil menepi. Tapi ia mengalami luka robek dibagian dada dan pangkal paha cukup parah. Sampai sekarang masih dirawat di Puskesmas. Kalau kejadian sebelumnya, korban meninggal dunia. Sempat dilakukan pencarian selama satu hari," beber Camat. Kata Camat, dengan adanya kejadian warga diterkam buaya di sungai Air Hitam ini, pihaknya sempat mengusulkan kepada Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA) Bengkulu, agar di sungai itu dijadikan penangkaran buaya dan di buat papan peringatan bahaya binatang buas. "Kalau dijadikan penangkaran, buaya bisa terlindungi, warga juga bisa aman. Warga tidak bisa sembarangan masuk lokasi penangkaran. Itu sudah kita usulkan," ungkap Abdul Hadi. Sayangnya, lanjut Camat, sampai pada kejadian terakhir yang menimpa Baharudin, usulan itu belum direspon oleh pihak BKSDA. Termasuk pembuatan papan peringatan. "Usulan kita itu sampai sekarang belum direspon," katanya. Untuk diketahui, dua peristiwa terakhir buaya menerkam warga di sungai Air Hitam ini, prosesnya nyaris serupa. Sebelum diterkam, dua korban ini masuk kedalam sungai saat mencari ikan. Sebelum diterkam buaya, Korban Elly Akbar membetulkan pancing yang menyangkut di dalam sungai. Sementara korban Baharudin membetulkan jaring yang menyangkut. (sam)Kurun Liman Bulan, Buaya Air Hitam Terkam Dua Warga
Senin 13-05-2019,19:48 WIB
Editor : radar
Kategori :