Pitra Martin Ketua Panja Tatib DPRD BU

RBO, ARGA MAKMUR - Setelah pembacaan dan mengesahkan fraksi – fraksi DPRD Bengkulu Utara, anggota dewan melanjutkan rapat tertutup fraksi. Setelah itu Dewan periode 2019 – 2024 melakukan pembentukan kode etik dan tata tertib, hari Rabu kemarin(18/9).

Untuk menyusun komposisi Panitia Kerja (Panja) yang bekerja dalam Panja Tatib dan Panja Kode Etik ini, dilakukan pemilihan yang berjalan alot bahkan dilakukan dengan voting dikalangan dewan BU yang baru dilantik 9 September lalu.

Pada Pemilihan Ketua Panja Tata Tertib nama Bakal Ketua DPRD BU Juhaili bersaing dengan politisi PKPI Pitra Martin untuk penetuan Posisi Ketua Panja Tata Tertib. Tak tuntas lewat musyawarah dan mufakat, penentuan ketua dalam rapat tersebut dilakukan melalui mekanisne voting. Pitra Martin akhirnya terpilih dengan perolehan 10 suara, sedangkan Juhaili hanya meraih 7 suara dan harus puas sebagai Wakil Ketua Panja.

Data dihimpun jurnalis dilapangan, kader partai PKPI Bengkulu Utara, Fitra Martin berhasil menduduki Ketua Panja Tatib, sedangkan Juhaili, dari partai Golkar menjabat Wakil Ketua Panitia Kerja, dan Febri Yurdiman SE, dari partai Perindo di posisi Sekretaris dan beranggotakan 14 orang dewan BU.

Sedangkan untuk Panja Kode Etik dipilih secara aklamasi menjadi Ketua Agus Riyadi, Wakil Ketua Hotman Sihombing, sekretaris Sudarman, yang beranggotakan 8 orang,”  kata sumber yang enggan disebutkan namanya.

Dikonfirmasi, Fitra Martin membenarkan atas amanah yang diberikan oleh kawan – kawan, menang berdasarkan voting sebagai Ketua Panitia Kerja Tatib DPRD Bengkulu Utara.

“Benar, tadi pemilihan Ketua Tatib berlangsung secara voting, Alhamdulillah saya dipercayakan kawan – kawan,” singkatnya. (Bri)