RBO, BENGKULU - Walaupun Gedung STQ yang berlokasi di Air Sebakul sudah menghabiskan uang yang sangat besar untuk membangunnya, namun disayangkan, gedung tersebut semakin terbengkalai. Padahal, tahun 2010 lalu, gedung itu pernah menjadi sejarah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional.
Tampak di samping area komplek STQ, sudah ada papan pemberitahuan yang bertuliskan, 'Tanah ini milik Pemerintah Republik Indonesia, CO, IAIN Bengkulu berdasarkan SHP 00008 dan 00009 tahun 1999, seluas : 735.840 M2, dalam pengawasan Law Frim Hilman Winoto dan Partners'. Dari pantauan di lapangan, kondisi gedung tersebut memang sudah tidak layak lagi. Bahkan sangat menyedihkan. Tampak disekitaran gedung tumbuh ilalang, rumput setinggi lutut orang dewasa. Kaca-kaca bangunan sudah pecah semua. Lantai, atap pelapon gedung sudah lepas. Bangunan yang dulu kokoh berdiri megah sekarang tinggallah sebuah cerita, yang dikenang oleh masyarakat. Belum lagi, kondisi dipagi hari, area menuju jalan kesana sangatlah sepi oleh masyarakat, bisa dihitung dengan jari orang berlalu-lalang melawati kawasan komplek STQ. Sunarto (45), warga Pagar Dewa, sangat menyayangkan kondisi gedung STQ tersebut. Apalagi, setiap sore banyak anak-anak nongkrong trek-trekan motor dan, bermain sepak bola dilapangan tersebut. "Mungkin, gedung STQ tinggal nama saja. Kami saja malas melihatnya kalau tidak terpaksa menemani istri belajar bermotor di kawasan ini," ujar Sunarto pada jurnalis radarbengkuluonline.com, kemarin. Hal senada juga dikatakan, Yeni (30) bertempat tinggal di jalan Telaga Dewa, Pagar Dewa. Menurutnya, ini menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bersama. Bukan hanya institusi IAIN Bengkulu saja. Namun, masyarakat juga memiliki peran untuk menjaga gedung tersebut. "Coba lihat, gedung Gunung Bungkuk, banyak orang menyewa acara resepsi pernikahan dan lain-lain. Apa tidak malu masyarakat melihat. Dulu gedung itu megah. Bagus. Sekarang, menjadi seperti itu? Miris sebenarnya," ucapnya. Yang membuat menyedihkan lagi, gedung STQ digunakan kaum muda-mudi untuk berbuat yang tidak senonoh (mesum), menjadi tempat rawan tindakan kriminalitas dan lain-lain. Maka dari itu, banyak masyarakat yang berharap gedung STQ dapat direnovasi ulang, seperti sediakala. (ach)Menyedihkan, Gedung STQ Semakin Terbengkalai
Selasa 05-11-2019,21:18 WIB
Reporter : radar
Editor : radar
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Sabtu 21-09-2024,11:03 WIB
Pemprov Bengkulu Rombak Struktur di OPD dan Melantik 114, Ini Penjelasannya
Sabtu 21-09-2024,11:29 WIB
Ini Tanggapan Bawaslu Provinsi Bengkulu Tentang Dugaan Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024
Sabtu 21-09-2024,13:29 WIB
5 Manfaat Adopsi Kucing Terlantar dan Cara Berkontribusi dalam Upaya Menyelamatkan Kucing Jalanan
Sabtu 21-09-2024,13:19 WIB
7 Perilaku Unik Kucing dan Cara Memahaminya: Mengenal Bahasa Tubuh Si Menggemaskan
Sabtu 21-09-2024,08:26 WIB
Bupati Gusnan Tinjau Lokasi Tapal Batas Wilayah Bengkulu Selatan - Kaur yang Bermasalah
Terkini
Minggu 22-09-2024,00:05 WIB
KSOP Kantor UPT UPP Linau Bintuhan Lakukan Aksi Bersih Pantai
Sabtu 21-09-2024,15:12 WIB
Simposium Pendidikan Era Society 5.0 Menuju Generasi Emas Bersama ILUNI UNP, Direktorat SMK dan Dikbud
Sabtu 21-09-2024,15:10 WIB
FKW KAHMI Perkuat sinergi dan Peningkatan Kualitas Wartawan Provinsi Bengkulu
Sabtu 21-09-2024,15:03 WIB
KPU Kota Bengkulu Terima Laporan Harta Kekayaan dari 5 Bapaslon Walikota Bengkulu
Sabtu 21-09-2024,14:17 WIB