Dana “Lenyap” Gedung Metrologi Mukomuko Batal Dibangun

RBO  >>>   MUKOMUKO >>>  Rencananya Kabupaten Mukomuko pada tahun 2020 mendatang akan membangun gedung metrologi. Namun, hampir dipastikan rencana tersebut batal. Sebab, anggaran yang diusulkan tidak terakomodir dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Terkait batalnya pembangunan ini dibenarkan Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) Kabupaten Mukomuko, Fauzi, SH. ketika dikonfirmasi RADAR BENGKULU kemarin (15/11).

"Memang gedung ini kita usulkan dari DAK. Kemarin sudah diplotingkan. Kita pantau masih hijau, terus kuning, akhirnya lenyap," kata Fauzi.

Katanya, pihak Disperindag membutuhkan gedung tersebut lantaran sejumlah peralatan metrologi yang berfungsi untuk mengukur ketepatan takaran baik timbangan untuk berat ataupun takaran untuk satuan liter sudah diadakan. Alat-alat metrologi itu harus disimpan secara khusus.

"Ruang penyimpanannya harus ruang ber AC. Untuk sementara kita simpan di ruangan yang ada dulu," ujarnya.

Selain itu, ia menyampaikan, saat ini, Mukomuko sudah membentuk Unit Pengelolaan Teknik Daerah (UPTD) Metrologi. Hanya saja, saat ini belum belum ada SK, pejabat UPTD tersebut belum dilantik oleh Bupati.

"Untuk sementara, kalau kita melakukan kalibrasi atau tera ulang, masih melibatkan dari luar. Padahal petugas kita sudah ada dua orang yang berkompeten. Sudah ikut pelatihan, tapi kita bisa, karena belum ada SK. Kita tidak mau dipermasalahkan lantaran legalitas," pungkasnya. (sam)