Idiarman Terpilih Ketua MKKS SMP/Mts Kota Bengkulu

Jumat 17-01-2020,21:18 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO, BENGKULU - Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) yang dibentuk oleh para kepala sekolah ditingkat SMP dan SMA/SMK, MKKS juga mempunyai struktur. Dibentuknya MKKS untuk membantu Dikbud Kota Bengkulu dengan tujuan utamanya untuk memajukan kualitas pendidikan.

Ketua terpilih periode 2020 -2023, Idiarman,M.Pd sekaligus Kepala SMPN 1 Kota Bengkulu, dalam waktu dekat ini akan segera di lantik langsung oleh Kepala Dinas dan mengundang seluruh Kepala SMP/MTs Sekota Bengkulu. “Kita bisa menyetarakan mutu pendidikan dengan sekolah yang ada di luar Bengkulu dan mempunyai daya saing yang tinggi di kanca nasional maupun internasional,”ucap Idiarman.

MKKS hanya bersifat koordinatif antar pengurus yang biasanya diwakili ketua MKKS biasanya mempunyai masa kerja 3 tahun. Dengan ketentuan pengurusnya bisa dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan berikutnya.

Setiap kepala sekolah yang terhimpun di MKKS dengan semangat yang lebih fresh dan ide-ide yang lebih segar, mampu meberikan pengarahan dan bimbingan kepada seluruh guru bagimana cara dan mengelola peserta didik, agar mampu mendapatkan segudang prestasi.

Kepala Sekolah juga bisa memberikan berbagai macam kegiatan pelatihan dan pengembangan profesi guru. Sehinnga apa yang menjadi program dari Dikbud nantinya akan berjalan dengan baik.

Untuk mengetahui tingkat mutu peserta didik,MKKS nantinya akan bekerja sama dengan seluruh Kepala Sekolah untuk penyusunan soal, yang akan di limpahkan kepada guru yang menjadi tugas mereka untuk menguji siswa dalam bentuk ulangan harian, ulangan semester, maupun ulangan kenaikan kelas.

“Dari berbagai macam kegiatan inilah kami sebagai kepala sekolah bisa melihat dimana letak kekurangan dan kelebihan yang ada pada siswa,”kata dia.

Setelah kepala sekolah melakukan rapat MKKS mereka harus menerapkan apa yang menjadi pembahasan yang telah di sepakati. Sehinnga mampu meningkatkan kualitas siswa baik itu bidang akademik maupun non akademik.

“Dalam penyusunan soal – soal ujian nantinya akan di bahas MKKS bekerjasama dengan MGMP yang notabene adalah kumpulan para guru-guru mapel. MGMP bertugas menyusun soal dan MKKS yang akan menggandakannya. Soal –soal ini nanti kan di kerjakan oleh siswa untuk tahap evaluasi kemampuan para siswa,”kata Ketua MKKS Idiarman.

MKKS juga berperan dalam mengembangkan jaringan. Berbagai upaya perlu ditempuh agar para kepala sekolah dan guru mempunyai variasi kegiatan yang bermuara pada peningkatan profesionalitas guru.

Kerjasama dengan pihak swasta (sponsor) dan lembaga-lembaga independen bisa dilakukan dalam rangka mengemban misi memberdayakan para guru. Hal ini bisa dilakukan karena MKKS mempunyai kewenangan dalam menentukan program-program terbaik bagi para guru sehingga terbentuk ke propesionalan seorang guru.

“Dengan demikian, apa yang sudah di programkan dalam MKKS seorang guru nantinya mampu memdorong dan memfasilitasi apa yang di inginkan oleh siswa dan bakat yang mereka punyapun terus berkembang dan bermanfaat bagi siswa itu sendiri ,”harap Idiarman.(Sir1)

Tags :
Kategori :

Terkait