Hijazi Mendukung Penuh Rohidin Sebagai Ketua Golkar

RBO, BENGKULU – Meskipun saat ini masih sama-sama bersaing guna mendapatkan dukungan Partai Politik (Parpol) agar dapat maju dalam Pilkada Gubernur (Pilgub) tahun 2020, namun Bupati Rejang Lebong Dr (Hc), H. A Hijazi menegaskan, setelah pelaksanaan Musda ke – X DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu dan sebelumnya dia sempat mengambil formulir pendaftaran sebagai Calon Ketua DPD, dia tetap akan mendukung siapapun yang terpilih menjadi ketua.

“Kalau di dalam internal partai, kami itu biasa yang begitu. Paling tidak, kami memberikan support, memberikan dukungan supaya menjalankan partai itu sesuai dengan aturan. Kalau calonnya tunggal saat musda kemarin, itu kan tidak bagus. Makanya saya walaupun mengundurkan diri, tapi tetap mencalonkan diri sebelumnya. Itu adalah dinamika daripada Partai Golkar. Dan kami ini tidak masalah. Kita harus mendukung, siapapun yang jadi kami harus mendukung sebagai Ketua Partai,” tegas Hijazi, kemarin (4/3).

Dan kalau saat ini siapa saja yang akan masuk dalam struktur kepengurusan DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu masa bakti tahun 2020-2025, Bupati Rejang Lebong yang juga merupakan kader senior Partai Golkar ini menyerahkan sepenuhnya padaa tim formatur. “Saya serahkan sepenuhnya pada tim formatur. Saya ini kan sudah senior, masih banyak kader Golkar lainnya yang pantas masuk dalam struktur kepengurusan. Untuk hal itu saya tidak perlu ngotot masuk dalam struktur kepengurusan,” pungkas Hijazi.

Sebelumnya dari juru bicara Dr H. Rohidin Mersyah yang juga Plt Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bengkulu Utara, H. Zulkarnain Kaka Jodho menegaskan, saat ini tim formatur diberi waktu hingga 14 hari setelah pelaksanaan Musda guna menyusun struktur kepengurusan. Susunan struktur kepengurusan DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu periode tahun 2020-2025 masih akan didominasi oleh wajah lama dan para politisi senior Partai Golkar Bengkulu.

“Yang jelas, Golkar itu membutuhkan kader yang berkualitas dan loyal terhadap partai, serta punya nilai jual. Tentunya seluruh tokoh-tokoh yang ada itu bisa terlibat dalam struktur kepengurusan nantinya,” ungkap Zulkarnain Kaka Jodho.

Dijelaskan oleh Kaka Jodho, sosok seperti Dr Ir H. M Imron Rosyadi, lalu Dr (Hc) H. A Hijazi itu semuanya merupakan para tokoh politisi senior Partai Golkar, “In sya Allah para tokoh senior Golkar tersebut seperti Pak Imron, Pak Hijazi akan dirangkul masuk dalam susunan struktur kepengurusan. Namun keputusannya nanti tetap berada di tangan formatur, dimana formatur ini ada perwakilan dari DPP Pak Roem Kono, kemudian Rohidin Mersyah dari Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, lalu Ketua DPD tingkat II pak Choirul Huda serta Susman Hadi. Dan dari organisasi yang didirikan serta mendirikan diwakili oleh Ketua DPD MKGR Provinsi Bengkulu Samsu Amanah, “ jelasnya. (idn)