Satu Orang BS Positif Covid – 19

BS Zona Merah, Waspada dan Ikuti Instruksi Pemerintah

RBO, MANNA - Bengkulu Selatan tidak bisa mempertahankan zona wilayah hijau yang disandang beberapa waktu lalu, sekarang harus berubah menjadi zona merah. Hal ini terjadi setelah keluarnya hasil Sweb Laboratorium Palembang positif covid - 19. Positif Covid-19 ini merupakan ASN Puskesmas Pasar Manna.

Bupati Bengkulu Selatan selaku ketua gugus Covid - 19, Gusnan Mulayadi, SE.MM membenarkan informasi tersebut, bahwa saat ini BS ada satu orang yang positif terjangkit Covid - 19.

Pada Press release di Rumah Dinas Bupati yang dihadiri oleh Waka Polres, Perwakilan Kodim 0408 BS, Perwakilan dari Kejari, Kepala Dinas Kesehatan dan juga Direktur Rumah Sakit Hasanuddin Damrah Bengkulu Selatan. "Update yang disampaikan oleh bupati, bahwa saat ini kita sudah menerima laporan tanggal 21 April kemerin yang dilakukan ravid tes dengan hasil reakrtif dan sudah dilakukan pengambilan semple untuk sweb dan dikirim ke Pelambang, dengan hasil pada tanggal 29 April pukul 12.12 WIB dinyatakan positif Covid - 19," kata Gusnan, Rabudi Rumah Dinasnya, (29/04).

Hasil sweb yang disampaikan melalui aplikasi Whatshaap dengan Kepala Dinas Kesehatan mengenai keadaan terkhir dari saudari MT. Saat ini keadaan MT dalam keadaan sehat dan tidak menunjukan gejala terjangkit Virus Covid - 19 bahkan seluruh keluargapun untuk hasil ravid tesnya negatif. Ini merupakan peringatan kepada seluruh masyarakat Bengkulu Selatan tanpa terkecuali. "Dengan ini sudah jelas nyatanya bahwa Covid - 19 sudah ada didepan mata kita, tinggal bagaimana cara kita untuk memutus mata rantai penyebaran dan memperketat penjagaan bagi diri sendiri, Dimana yang kami lihat masyarakat Bengkulu Selatan saat ini masih banyak yang tidak taat dengan aturan yang sudah dikeluarkan," ungkapnya.

Tim medis saat ini sedang melakukan pengawasan bagi masyarakat yang sudah pernah berhubungan dengan MT dan seluruh rekan kerja dan pihak keluarga sudah dilakukan ravid tes dan hasilnya negatif. "Bagi masyarakat yang ada di sekitar jangan merasa kecemasan dan ketakutan yang berlebihan yang sebenarnya kecemasan dan ketakutan itu kita butuhkan untuk kewaspadaan, lakukan segera peyemprotan disinfektan," tegas Gusnan.

Direktur Rumah Sakit, Hasanuddin Damrah Dr.Emrusmadi, SpB mengungkapkan saat ini pihak rumah sakit sedang melakukan penjemputan pasien untuk melakukan isolasi diruangan yang sudah disiapkan khusus covid - 19. "Kita akan melakukan pemeriksaan laboratorium seperti pengecekan darah dan pemeriksaan secara umum ataupun keseluruhan keadaan tubunya," jelas Emrusmadi.

Untuk secara cepat memutus mata rantai penyebaran Covid - 19 maka untuk keluarga inti akan dilakukan rapid tes kembali untuk memastikan keadaan tubuh terkini. "Saat ini untuk keluarga dianjurkan untuk isolasi dirumah sendiri, kita hanya menjemput MT dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani berbagai macam pemeriksaan," tutup Emrusmadi.(afa)