Batal Berangkat Haji Tahun Ini, CJH Kota Bengkulu Ikhlas

Nusuartini : Penantian 8 Tahun, Mungkin Ini Pilihan Terbaik

RBO, BENGKULU – Meskipun sudah menanti selama delapan tahun sejak mendaftarkan diri sebagai salah satu Calon Jemaah Haji (CJH) dari Kota Bengkulu tahun 2012 lalu, mantan Kasubbag Persidangan dan Risalah Sekretariat DPRD Provinsi Bengkulu, Nusuartini BBA mengaku ikhlas dengan adanya pengumuman resmi dari Menteri Agama (Menag) RI terkait pembatalan pemberangkatan haji tahun 2020 ini akibat wabah pandemic Covid-19.

“Saya sudah melihat langsung pengumuman pembatalan berangkat haji tahun ini di televisi. Dan saya yang rencananya akan berangkat bersama suami ke tanah suci tahun ini ikhlas atas pembatalan tersebut. Mungkin ini yang terbaik dari pemerintah kita,” ungkap Nusuartini saat dihubungi radarbengkuluonline.com, Rabu (3/6).

Menurut Nusuartini, meskipun dia sudah memiliki pasport dan telah bersiap melunasi uang biaya berangkat haji, namun ditengah wabah pandemic Covid-19 yang terjadi diseluruh dunia saat ini, tidak mungkin juga jika dipaksakan untuk tetap berangkat. “Kita itu kan ke tanah suci mau melaksanakan ibadah dengan hati yang tenang. Untuk apa kita berangkat haji kalau banyak kekhawatiran. Saat ini, jangankan ke tanah suci yang akan banyak jutaan umat muslim melaksanakan ibadah disana setiap tahunnya, pergi ke pasar saja kita tetap harus waspada. Saya dan suami ikhlas tidak jadi berangkat tahun ini dan kami tidak akan mengambil BPIH yang sudah kita setor. Kami tunggu saja. Mudah-mudahan tahun depan kondisi sudah normal dan kita bisa berangkat menunaikan ibadah haji,” ujarnya.

Sebelumnya, dari Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, Drs.H.Bustasar MS,M.Pd, mengatakan, hingga pelunasan tahap II biaya haji, warga yang sudah memenuhi kewajibannya sebanyak 1.641 orang yang tersebar di seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Bengkulu."Hingga sekarang dari total 1.641 kuota Provinsi Bengkulu, secara yang sudah melunasi biaya hingga tahap II sudah 95.92%. Selain itu, kita juga mempersilakan bagi calon jamaah haji yang batal berangkat tahun ini kiranya ada yang mau mengambil uang pelunasan tahap kedua," tutupnya.(idn)