Objek Agrowisata Melon Ramai Dikunjungi Masyarakat

RBO, BENGKULU - Objek agrowisata melon yang berlokasi di Jalan. Merpati 17, Kelurahan Rawa Makmur Permai, Kecamatan Muara Bangkahulu ini, sedang viral dan ramai dengan pengunjung yang ingin melihat dan memetik langsung buah melon tersebut.

"Sebenarnya argowisata melon ini lama adanya. Tapi, mulai ramai semenjak adanya wabah Covid-19. Terlebih lagi, banyak objek wisata yang tutup," ujar pemilik kebun, Asmadi Darwis pada RADAR BENGKULU kemarin. Sejak bulan Ramadan lalu, lanjut Asmadi, buah melon sudah banyak yang siap panen. Maka dari itu, dimomen lebaran kedua, banyak pengunjung yang datang untuk membeli sembari berselfie ria. Ide kebun melon ini, berasal dari anaknya yang merupakan tamatan Fakultas Pertanian.

Sehingga, dia mencoba memanfaatkan lahannya seluas 250 meter dengan menanam buah mentimun, dan mencoba menanam buah melon sebanyak dua plang/baris.

"Alhamdulillah, ternyata buah melonnya mau tumbuh di daerah pinggir pantai, dan dapat langsung dipanen setelah 2,5 bulan ditanam," terangnya.

Untuk omset yang didapat setelah banyak pengunjung yang datang, mencapai jutaan rupiah. Bahkan di hari Minggu lalu, dia mengaku mendapatkan lebih dari Rp 5.000.000 juta dalam sehari.

Bagi masyarakat yang ingin melihat kebun melon, cukup membayar uang kebersihan sebesar Rp 2.000 ribu per orang.

Dari buah kisik, labu madu, labu sayur, perenggi ditanam sebagai hiasan, untuk masyarakat yang berfoto.

" Harga buah melon yang dijual, untuk melon golden Rp 15.000 ribu per kg. Kemudian melon orange Rp 12.000 ribu per kg. Dan melon putih dijual Rp 10.000 ribu per kg," tutupnya. (ach)