Dermawan Selagan Raya Sumbang Rp 14 Juta untuk Antoni

RBO, SELAGAN RAYA - Alhamdulillah. Berkat kerja sama dan simpatisan berbagai organisasi di Kecamatan Selagan Raya, berhasil mengumpulkan dana untuk Antoni sebesar Rp 14 Juta. Semua dana yang sudah terkumpul tersebut langsung diserahkan secara simbolis oleh ketua IKDS kepada orang tua Antoni di Masjid Al-Muhajirin di Desa Sungai Gading, Kecamatan Selagan Raya, Kabupaten Mukomuko, pada Jumat siang,(11/9).

Dalam kegiatan penyerahan tersebut hadir Kades Sungai Gading, Rahman, Kepala KUA Kecamatan Selagan Raya, Zaikul, S.Ag, perwakilan dari Ikatan Da'i Selagan Raya (IKDS), Karang Taruna Sungai Ipuh (Gemasi) Ikatan Pemuda Pelajar Pondok Baru, Aur Cina, Lubuk Bangko (IPPON), Ikatan Pelajar Sungai Ipuh Sekitar (IPPDSI), Himpunan Pelajar Sungai Gading (HPSG), Ikatan Pelajar Talang Buai (IKPT), Ikatan Pelajar Surian Bungkal, Kelompok Pecinta Alam (KPAI), ARSELA, dan perwakilan dari karang taruna Desa Sungai Gading.

"Alhamdulillah. Berkat kerjasama dan keikhlasan donatur, dan gabungan organisasi yang ada di Kecamatan Selagan Raya. Kita bisa sedikit membantu biaya pengobatan saudara kita Antoni. Semua dana dari hasil penggalangan senilai Rp 14 Juta, sudah kita serahkan kepada orang tua Antoni," ungkap Sumardi, S.Kom kepada wartawan RADAR BENGKULU Jumat, (11/9).

Untuk diketahui, Antoni yang lahir di Desa Sungai Gading, Kecamatan Selagang Raya, Kabupaten Mukomuko, 31 Oktober 1989, sebelumnya membutuhkan dana untuk biaya berobat (operasi mata) sekitar Rp 15 Juta. Saat ini, Antoni Saputra tinggal di RT04 RW 01 Kelurahan Sumber Jaya, Kota Bengkulu, sudah lebih kurang enam tahun mengidap penyakit kanker mata dan komplikasi katarak. Dengan jumlah dana yang sudah terkumpul saat ini, insya Allah pekan depan saudara Antoni sudah bisa diberangkatkan ke Bandung untuk operasi di salah satu rumah sakit yang ada di Bandung Jawa Barat.

Jika mata saudara Antoni tidak segera dioperasi. Mata Antoni bisa pecah. Inilah yang menghantui seluruh anggota keluarga Antoni. Mereka tidak bisa berbuat banyak untuk Antoni. Hanya berharap ada balas kasihan dari tangan para dermawan untuk biaya pengobatan Antoni ke Bandung.

Sebelum tinggal di Kota Bengkulu, Antoni tinggal di Desa Sungai Gading, Kecamatan Selagan Raya, Kabupateb Mukomuko. Tiga kali dalam satu bulan Antoni harus kontrol mata ke RS M.Yunus Bengkulu. Namun belum menemukan tanda-tanda kesembuhan. Belum lama ini dia berobat ke Rumah Sakit Tiara Sella, kata dokter di rumah sakit tersebut ada harapan untuk sembuh. Namun harus dirujuk ke rumah sakit di Bandung. Untuk Pulang dan Pergi (PP) ke Bandung, dan biaya perawatan selama 30 hari di Bandung, tentu memerlukan biaya tidak sedikit.

Di Kota Bengkulu warga asal kabupaten Mukomuko IKBKM juga telah menggalang bantuan. Dalam waktu dekat juga akan diserahkan ke Antoni. Sehingga keberangkatan Antoni untuk berobat ke Bandung bisa lebih cepat. (ide)