RBO, BENGKULU – Sebelum adanya surat keterangan dari Lapas Sukamiskin terkait belum teregisternya remisi Agusrin M Najamuddin yang terakhir pada tahun 2014 lalu, Partai Perindo yang merupakan salah satu partai pengusung Bakal Cagub dan Cawagub Agusrin-Imron sudah tahu kalau Agusrin M Najamuddin itu memenuhi syarat sebagai Cagub. Karena itulah, Perindo memberikan dukungan. “Kalau kami, bahkan jauh sebelum pendaftaran dan sebelum keluarnya surat keterangan remisi dari Lapas Sukamiskin itu kita sudah mempelajari dan kami sudah tau. Sebab itu, kami yakin Pak Agusrin memang telah memenuhi syarat menjadi Cagub meskipun pernah menjadi napi dan beliau memang sudah lewat dari lima tahun menghirup udara bebas murni,” ungkap Ketua DPW Partai Perindo Provinsi Bengkulu, H. Yurman Hamedi S.Ip kepada radarbengkuluonline.com, Kamis (17/9).
Dijelaskan oleh Ketua DPW Perindo yang juga anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu itu, sejak awal mereka sudah mempunyai gambaran. Ditambah lagi sudah ada beberapa pihak yang langsung konsultasi ke KPU RI dan beliau (Agusrin) memang memenuhi syarat untuk menjadi Calon Gubernur. “Tidak mungkinlah kami sebagai partai pemilik kursi DPRD mau terjun bebas akibat calon yang diusung tidak memenuhi syarat. Itu semuanya sudah melalui berbagai macam pertimbangan dan kajian secara mendalam. Artinya, memang sudah ada gambaran dari beberapa pakar hukum. Salah satunya Pak Yusril dan ada beberapa rekan parpol yang ke KPU RI. Jika saat itu Pak Agusrin belum bisa jadi calon, tentu kami tidak akan mengusung beliau. Tapi pertimbangannya kan tidak seperti itu. Sehingga kita yakin Pak Agusrin bisa menjadi calon. Kemudian dari hasil survei dari beberapa lembaga itu juga menyatakan bahwa posisi popularitas maupun elektabilitas Agusrin masih sangat tinggi. Bahkan hanya selisih 2 persen dibanding dengan petahana,” jelasnya. Dan kalau saat ini banyak komentar miring serta pandangan asumsi public terkait pencalonan Agusrin yang masih banyak berasumsi Agusrin belum bisa maju jadi Cagub, Yurman mengatakan itu silakan saja. Sah-sah saja. “Tapi kita yakin dengan regulasi dan koridor hukum yang berlaku. Sebab itu, kami juga mengingatkan bahwa kita melakukan pemilihan Gubernur ini bukan semata-mata untuk kepentingan politik. Tapi lebih pada untuk kepentingan daerah. Bagaimana masyarakat dan Bengkulu ini bisa lebih maju kedepan. Kalau masih banyak yang beda pandangan dengan kita, silakan saja. Dan kami minta pada pihak penyelenggara untuk dapat tetap bekerja secara konsisten sesuai dengan peraturan undang-undang serta regulasi yang berlaku. Jangan membuat statemen-statemen yang membuat resah pendukung kandidat. Dimana nanti masyarakat akan tersulut emosi dan menjadi panas. Karena mereka akan bertanya-tanya, sehingga dampaknya tidak baik untuk demokrasi kita. Dan menurut kami sudah tidak ada alasan lagi bagi penyelenggara dalam menetapkan Agusrin-Imron menjadi calon. Kemudian secara syarat pencalonan juga Parpol sudah cukup, kemampuan cukup, pendukung cukup,” pungkas Yurman. Sebelumnya diketahui Agusrin-Imron terdaftar sebagai Bakal Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu di KPU dengan diusung oleh 12 kursi DPRD milik Partai Gerindra, PKB serta Perindo.(idn)Sejak Awal Perindo Yakin Agusrin Memenuhi Syarat Jadi Cagub
Kamis 17-09-2020,19:51 WIB
Editor : radar
Kategori :