Danrem: Awas! Bisa Menyesal Seumur Hidup

Pimpin Tim Gabungan  Sosialisasi Inpres & Pergub

RBO >>> BENGKULU >>> Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Yanuar Adil turun langsung memimpin tim gabungan ke masyarakat kemarin. Tim terdiri dari 128 orang gabungan personel Korem 041/Gamas, Polda Bengkulu, Satpol PP, BPBD dan Ormas. Mereka bergerak menuju sejumlah tempat yang menjadi titik sosialisasi. Yakni Pasar Minggu, Pasar Panorama, Simpang Skip, dan Simpang Padang Harapan.

Saat sosialisasi terhadap  masyarakat pedagang kawasan Pasar Panorama, Danrem menyampaikan bahwa jangan sampai warga terpapar Covid-19. Karena, nanti bisa menyesal seumur hidup. “Bapak ibu, kenapa kita wajib menggunakan masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan dengan air sabun. Karena virus Covid-19 ini sangat berbahaya. Jangan sampai kita terpapar. Nanti kalau terpapar dampaknya bisa menyesal seumur hidup,” pesan Danrem saat menyampaikan pentingnya menggunakan masker pada para pedagang di Pasar Panorama, Kamis (17/9).

Danrem saat kegiatan ini,  juga ikut hadir Wagub Bengkulu H. Dedy Ermansyah SE, lalu Kajati. Mereka ingin mensosialisasikan Instruksi Presiden Nomor 06 tahun 2020 serta Pergub Nomor 22 Tahun 2020, dimana ada beberapa sanksi atas pelanggaran Pergub itu nanti.

“Kalau yang kita lihat tadi, memang  masyarakat kita seperti beberapa pedagang yang ditemui masih belum menggunakan masker. Kalau mereka belum ada masker, kita berikan masker gratis. Dan kalau mereka belum paham cara menggunakan masker, kita beritahu bagaimana cara memakai masker yang benar seperti yang disampaikan oleh Pak Wagub. Masker itu semestinya menutupi. Mulai dari hidung sampai ke mulut. Harapan saya kedepan masyarakat Provinsi Bengkulu bisa dengan sendirinya sadar pentingnya menggunakan masker guna mencegah Covid-19 dengan menerapkan protocol kesehatan Covid-19 sesuai petunjuk yang sudah ada,” jelas Danrem.

Sementara itu Wagub Bengkulu, H. Dedy Ermansyah SE mengapresiasi langkah Danrem 041/Gamas dalam mendukung Pemprov mengatasi Pandemi. Dia berharap sosialisasi pada masyarakat efektif mencegah meningkatnya angka masyarakat terkena Covid-19.

“Kita ketahui bahwa saat ini Bengkulu masuk dalam kategori angka kematian tertinggi akibat Covid secara nasional. Mudah-mudahan langkah ini bisa menurunkan itu. Dan yang terpenting adalah masyarakat sadar untuk menerapkan protokol kesehatan,” singkatnya. (idn)