Gubernur, Bupati, Wakil Bupati Diharapkan Bekerja Sepenuh Hati

M Saleh : Bangun Bengkulu Agar Sejajar Dengan Daerah Lain

RBO >>> BENGKULU >>>  Para Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, baik itu Gubernur maupun Wakil Gubernur serta 7 Bupati dan Wakil Bupati se Provinsi Bengkulu agar  bekerja secara profesional dan berdasarkan hati nuraninya untuk bisa membawa wilayah provinsi dan kabupaten yang dipimpin bisa sejajar dengan daerah lain di Indonesia.

Pernyataan itu diungkapkan anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Provinsi Bengkulu H. Mohammad Saleh SE kepada radarbengkuluonline.com  seusai menghadiri pelantikan 7 Bupati dan Wakil Bupati se Provinsi Bengkulu, di Gedung Balai Raya Semarak Bengkulu pagi Jumat, (26/2).

“Selamat kepada kepala daerah di Bengkulu yang sudah dilantik, baik Gubernur bersama Wakil Gubernur maupun Bupati dan Wakil Bupati ditujuh wilayah kabupaten di Provinsi Bengkulu. Pelantikan ini menandakan hasil pilkada serentak tahun 2020 lalu telah berjalan. Semoga amanah menjalan aspirasi yang diberikan oleh rakyat Provinsi Bengkulu,” ungkap M Saleh saat diwawancarai radarbengkuluonline.com tadi pagi.

Selain itu, Saleh sebagai salah satu wakil rakyat duduk di legislatif tingkat pusat mengingatkan Gubernur bersama para Bupati dan Wakil Bupati, agar tidak menyurutkan semangat dalam bekerja menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan, meski diketahui saat ini masih di tengah pandemi Covid 19. Apalagi anggaran dana yang tersedia, mau tidak mau juga harus direfocusing untuk penanganan dan penanggulangan wabah pandemi Covid 19 ini.

“Dengan anggaran dana yang tersedia, para Kepala Daerah bersama wakilnya diyakini mampu bekerja dengan mengedepankan hal yang prioritas untuk pembangunan, sembari berdoa bersama-sama pandemi ini segera berakhir. Sehingga kondisi perekonomian bisa pulih dan masyarakat jangan takut untuk divaksin,” harapnya.

Dibagian lain soal kemiskinan di Provinsi Bengkulu yang meningkat, mantan Ketua DPD RI dari dapil Provinsi Bengkulu ini mengaku, hal tersebut memang sudah menjadi konsekuensi logis dampak dari pandemi ini angka kemiskinan menjadi naik.  Apalagi di tengah kondisi sekarang ini, tidak dipungkiri pemerintah tidak bisa bekerja fokus pada satu persoalan saja, melainkan harus terbagi-bagi, tapi tetap juga mengedepankan prioritas.

Oleh karena itu, solusi saat ini, terpenting diakui, sinergitas bersama-sama, termasuk melibatkan masyarakat. “Kita yakini pemerintah akan melakukan langkah-langkah perbaikan ekonomi, tapi terpenting juga masyarakat di minta selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes). Yakni, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Mudah-mudahan saja, ada hasilnya,” pungkas politisi Golkar tersebut.(idn)