RBO, ARGA MAKMUR - Pemerintah Desa Pasar Tebat Kecamatan Air Napal Kebupaten Bengkulu Utara, sukses menyalurkan BLT DD bulan pertama dan Gelar titik Nol tahap I. Dengan dibuka langsung Camat Air Napal Supandi SH, penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) bulan pertama tahun anggaran 2021 kepada 32 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan masing-masing KPM menerima sebesar Rp 300.000, Pemdes setempat yang dikomandoi Kades Tamron langsung menyalurkan BLT DD untuk bulan pertama ,serta di hadiri jajaran Pemdes, BPD, Kasi PMD, Babinkamtibmas, Babinsa, Pendamping desa serta warga penerima manfaat.
Penyaluran BLT DD ini sendiri bertempat di gedung serba guna Desa setempat dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat, yakni mencuci tangan pakai sabun, memakai masker dan jaga jarak. Penentuan sasaran penyaluran telah melalui prosedur pengusulan dan verifikasi dan pembahasan dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) yang telah dilaksanakan oleh Pemdes Pasar Tebat beberapa bulan lalu. Setelah penyaluran Bantuan BLT DD berjalan dengan lancar pemerintah Desa Pasar Tebat yang dipimpin langsung Kades Tamron, melaksanakan penentuan titik nol tahun anggaran 2021 yakni pembangunan rehabilitasi sarana prasarana jembatan semi permanen dengan ukuran lebar 4m x panjang 14m. Kegiatan ini berlokasi di dusun Ill Desa Pasar Tebat Kecamatan Air Napal Kabupaten Bengkulu Utara. Kades Desa Pasar Tebat Tamron, dalam sambutannya mengatakan selain dari penentuan titik nol juga dilakukan pembagian BLT untuk 32 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). "Penerima BLT DD bulan pertama ini ada 32 KPM, dimana posisinya 32 KPM tersebut merupakan masyarakat yang belum pernah tersentuh bantuan sosial pemerintah dan kami berharap dengan bantuan langsung tunai yang bersumber dari dana desa tersebut dapat meringankan beban masyarakat. Dan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membantu memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Mengingat wabah Covid-19 belum berakhir,” ujar Tamron. Sementara itu, Camat Air Napal, Supandi SH mengimbau kepada Pemerintah Desa Pasar Tebat sehubungan dengan meningkatnya kasus covid-19 di BU. "Saya berharap pemerintah desa memprioritaskan DD 8 persen untuk penanganan covid-19. Saya juga mengimbau kepada masyarakat bisa berkerjasama mematuhi aturan yang sudah disampaikan oleh pemerintah pusat tidak di perbolehkan mudik lebaran di tahun ini serta mematuhi protokol kesehatan di setiap kegiatan keramaian yang ada di desa. Disisi lain, Pembangunan ini menggunakan anggaran Dana Desa yang harus di pertanggung jawabkan, jadi bangunlah sesuai Volume, RAB dan Aturan yang ada. Dia juga berharap kepada Pemerintah Desa Pasar Tebat agar menyampaikan informasi kepada masyarakat tentang apa saja progres pembangunan desa". tutup Camat Supandi SH. (bri)Pasar Tebat Sukses Bagi BLT & Penentuan Titik Nol
Kamis 29-04-2021,19:39 WIB
Editor : radar
Kategori :