Berpolemik, Bantuan Parpol Bekarya Terancam Tidak Bisa Dicairkan

RBO >>>  ARGA MAKMUR >>>  Setelah menerima hasil LHP dari BPK RI, Pemkab Bengkulu Utara saat ini telah melakukan proses pencairan anggaran bantuan Partai Politik di Bengkulu Utara. Namun dari 12 partai politik yang memiliki suara dan kursi di parlemen DPRD Bengkulu Utara, ada satu partai politik yang terancam tidak mencairkan sama sekali anggaran bantuan partai politiknya disebabkan masih berpolemik dualisme. Yakni Parta Bekarya.

Partai Bekarya ini sendiri pada pemilihan legislatif 2019 lalu berhasil meraih suara sebanyak 4.602 suara, yang jumlah hasil perolehan tersebut dikali Rp 6.900 persuara. Yang ditotalkan menjadi Rp 31.753.000.

Kepala Kesbangpol Bengkulu Utara, Suryadi saat dihubungi radarbengkuluonline.com di ruang kerjanya tadi siang, Kamis (1/7) menyebutkan di Bengkulu Utara sendiri Pemkab Bengkulu Utara telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,1 Miliar untuk bantuan 12 partai politik.

Dengan bantuan partai politik terbesar diterima PDI Perjuangan mencapai 240 juta pertahun, disusul Golkar sebesar Rp 156 juta dan Gerindra Rp 146 juta. Serta Partai Nasdem 100 juta rupiah pertahun.

“ Kita masih menunggu surat resminya. Jadi, ada 12 partai yang mendapatkan banpol. Namun khusus partai Bekarya masih belum bisa dicairkan, sedangkan yang lain sudah mulai beproses, “ tutup Suryadi.( bri)