MAN 1 Model Kota Bengkulu Perketat Prokes di Area Sekolah

RBO >>>  BENGKULU >>>  Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Model Kota, dalam mendukung program pemerintah terkait penekanan angka kasus Covid-19, pihaknya memperketat Protokol kesehatan (Prokes) di area sekolah. ''Untuk warga sekolah diwajibkan patuhi prokes. Sedangkan tamu yang datang ke sekolah juga menerapkan hal sama,'' ujar Kepala MAN 1 Model Kota Bengkulu, Faisal Abdul Aziz, M.Ag saat dihubungi radarbengkuluonline.com tadi siang

Untuk Prokes 5 M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan , dan mengurangi mobilitas, lanjutnya, juga  menjadi hal wajib yang harus dipatuhi bersama. Selain itu, kebijakan lain yang diterapkan pihak sekolah, seluruh warga sekolah/tamu wajib menggunakan masker. Bagi yang tidak menggunakan masker diarahkan untuk kembali/pulang. Seluruh warga sekolah/tamu yang memasuki lingkungan sekolah wajib melewati area penyemprotan disinfektan.

Seluruh warga sekolah/tamu yang menggunakan kendaraan roda empat, wajib membuka jendela, dan bagi yang menggunakan kendaraan roda dua, tidak diperkenankan berboncengan. Bagi seluruh warga sekolah/tamu sebelum masuk area sekolah, wajib diperiksa suhu menggunakan Thermo Gun. Bila ada warga sekolah/tamu bersuhu tubuh 38 derajat Celcius atau lebih, dipisahkan di tempat yang sudah disediakan. Seluruh warga sekolah/tamu wajib mencuci tangan menggunakan sabun/hand sanitizer. Tamu eksternal wajib menyampaikan kepentingannya kepada satuan pengaman sekolah.

Kepala MAN 1 Model Kota Bengkulu ini juga mengatakan, bahwa kebijakan ini dilakukan agar sekolah tetap menjadi sekolah yang bersih, dan sekaligus sebagai suatu upaya agar warga sekolah terhindar dari wabah Covid-19 yang saat ini masih ada di negara kita Republik Indonesia dan Kota Bengkulu ini khususnya.

"Kebijakan itu, betul-betul dilaksanakan sebaik mungkin. Harapannya, tidak ada seluruh warga sekolah yang terpapar Covid-19. Sebab, penerapan ini bukan hanya di sekolah, tapi di rumah masing-masing juga diterapkan seperti itu juga," tutupnya. (ach)