Pengurusan Data Adminduk Cukup Dilakukan di Kantor Desa
Minggu 04-07-2021,21:22 WIB
Reporter : radar
Editor : radar
RBO >>> ARGA MAKMUR >>> Untuk memberikan kemudahan dan menghindari penyebaran Covid-19 dari cluster pelayanan, Pemerintha Kabupaten Bengkulu Utara saat ini telah membentuk 215 petugas adminduk di 19 kecamatan di Kabupaten Bengkulu Utara.
Petugas yang berada di 215 desa ini mendapatkan SK langsung dari Bupati Bengkulu Utara, Ir.H.Mian dan diberikan kewenangan untuk menjalankan tugasnya memproses segala pengurusann administrasi kependudukan mulai dari percetakan Kartu Keluarga (KK), akta kematian, akta perceraian, akta kelahiran hingga proses permohonan pindah alamat, yang cukup dari desa dan seluruh pelayanan tersebut gratis.
Namun khusus untuk percetakan KTP Elektronik dan Kartu Indentitas Anak (KIA), warga tetap harus datang ke Kantor Dinas Dukcapil Bengkulu Utara, disebabkan petugas desa tersebut tidak dapat melakukan perekaman, memiliki blanko dan alat cetak untuk proses percetakan kedua kartu tersebut.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Dukcapil Bengkulu Utara, Ewi Marlinda, S.KM menyebutkan proses pengurusan administrasi penduduk ini dilakukan secara online dan menjadi program khusus pemerintah daerah dalam upaya menghindari adanya kerumunan dan penyebaran Covid-19.
“Hampir semua pengurusan administrasi kependudukan sudah dapat dilakukan di masing – masing kantor desa. Namun khusus KTP El dan Kartu identitas anak harus tetap dilakukan di Dinas Dukcapil Bengkulu Utara karena harus melakukan perekaman dan menggunakan blanko khusus “ ujar Ewi Marlinda, S.KM kepada radarbengkuluonline.com tadi siang.
Ewi Marlinda, S.KM juga menyebutkan pengurusan tingkat Desa, percetakan berkas administrasi kependudukan akan dicetak menggunakan HVS A4 80 gram dan bisa dicetak sesuai kebutuhan dan akan langsung diberikan oleh petugas desa.
“Nanti dicetak menggunakan kertas HVS A4 80 gram, bisa dicetak sesuai dengan kebutuhan dan nanti langsung petugas desa yang diberikan. Sekarang semuanya sudah dipermudah dan gampang, “ tutup Ewi Marlinda, S.KM(bri)