KBM Daring di Kota Bengkulu Diperpanjang Sampai 2 Agustus 2021

Sekolah Jangan Jual Buku ke Siswa

RBO >>>  BENGKULU >>>  Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu, Drs. Zainal Azmi, M.TPd menegaskan, bagi sekolah di Kota dari jenjang PAUD/TK, SD dan SMP, jangan ada sekolah yang menjual buku ke siswa, untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara daring. Apalagi, ekonomi orangtua siswa juga harus dipikirkan oleh pihak sekolah.

Selain itu, pihaknya juga akan memperpanjang KBM daring sampai tanggal 2 Agustus 2021 mendatang. Maka dari itu, setiap sekolah diminta untuk membuat sistem KBM yang efisien sesusai dengan kondisi ekonomi dari para siswa-siswinya. "Bagi siswa yang mampu, dan memiliki HP android bisa menggunakan Whatsapp (WA) grup. Sedangkan yang tidak, para guru diharapkan memberikan modul belajar setiap minggunya," kata Zainal kepada radarbengkuluonline.com saat ditemui di ruang kerjanya Rabu (21/7).

Tak hanya itu, selama KBM daring, pihak sekolah diminta tidak memperjual belikan buku kepada siswa. "Tidak ada sekolah yang boleh menjual buku, hanya boleh memberitahu apa buku yang diperlukan. Apabila para orangtua ingin membeli buku, tolong lampirkan surat pengantar dan harga. Tidak boleh dilebihkan (sesuai harga pasar) saat diperjualkan. Untuk siswa yang kurang mampu, pihak sekolah kita minta distribusikan buku melalui dana BOS." (ach)